AGAM – Akibat tingginya curah hujan semenjak sore kemarin di Agam, menimbulkan banjir bandang yang melanda Jorong Sungai Dareh, Nagari Persiapan Pauah, Kamang Mudiak, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam.
Camat Kamang Magek, Rio Eka Putra kepada topsatu menjelaskan, material berupa lumpur, batu dan kayu yang dibawa banjir bandang menimbun 10 hektar sawah penduduk yang baru saja ditanami.
“Dampak lain yang ditimbulkan, material sampai menutup badan jalan, tapi akses jalan tidak putus. Selain itu, pipa Pamsimas aliran air bersih ke rumah-rumah warga terputus, dan ada bak penampungan air bersih yang pecah,” katanya.
Material juga menimbun bandar irigasi sepanjang 1 kilometer. Saat ini sudah dilakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk penanganan selanjutnya.
BPBD bersama Satgas BPBD dan Damkar seadang melakukan pembersihan lokasi terdampak banjir bandang. Mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Agam melakukan pembersihan dengan penyemprotan menggunakan Damkar. Kerugian akibat banjir bandang sedang dilakukan pendataa, jadi saat ini belum bisa kita ungkapkan berapa kerugian yang dialami warga. Sementara korban jiwa dan kerusakan rumah warga Alhamdulillah tidak ada.
Sekdakab Martias Wanto langsung turun ke lapangan meninjau lokasi terdampak banjir bandang, dan menginstruksikan kepada petugas untuk segera melakukan pembersihan.
Alex Youhendry selaku Danru Damkar Posko Biaro menambahkan, untuk penanganan dibutuhkan eskafstor, karena banyaknya batu dan kayu yang menimbun sawan dan jalan. (Maswir)