Padang-BPJS Kesehatan Cabang Padang melakukan sosisalisasi rujukan berjenjang online kepada Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) yang bekerjasama untuk program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Sosialisasi ini diselenggarakan dalam rangka pengembangan sistem pelayanan kesehatan rujukan berjenjang online terintegrasi berbasis kompetensi.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang melalui Kepala Penjaminan Manfaat Rujukan (PMR), Delila Melati mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi sekaligus koordinasi pelayanan rujukan berjenjang online antara BPJS Kesehatan dengan FKRTL se-Kota Padang.
“Pesertanya terdiri dari Kepala Bidang Pelayanan rumah sakit atau setidaknya PIC JKN-nya, kemudian petugas entri dan cetak SEP rumah sakit serta petugas pemberi informasi dan penanganan keluhan rumah sakit,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi yang dibagi menjadi empat batch tersebut diikuti oleh 21 rumah sakit, 2 klinik utama dan 1 balai kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Batch 1 telah selesai diselenggarakan pada 10 Agustus 2018 di RSU C BMC Kota Padang, sementara batch 2 diselenggarakan di RSI Bhayangkara di tanggal yang sama.
“Batch 3 di Semen Padang Hospital juga sudah dilaksanakan di tanggal 13 Agustus 2018, pun dengan batch 4 yang tempatnya di RST Reksodiwiryo juga sudah di tanggal itu juga, hanya jamnya saja yang berbeda. Jadi praktis, sosialisasi telah kami laksanakan. Sekali lagi ini merupakan pengembanganyang dilakukan melalui pendekatan integrasi sistem informasi,” tambah Delila.
Bagi FKRTL, sosialisasi tentang rujukan berjenjang online ini sangat bermanfaat sebelum menginjak teknis lebih lanjut. Hal tersebut dikemukakan oleh dokter Rahmi Puspita Genie selaku Direktur Rumah Sakit (RS) Mata Padang Eye Center. Ia sangat mengapresiasi kegiatan yang dikomandoi oleh BPJS Kesehatan Cabang Padang ini sehingga tercipta koordinasi yg baik dengan FKRTL.
“Dimana regulasi yang terus-menerus hadir (disempurnakan, -red) dapat dicerna dan diimplementasikan dengan baik oleh kami FKRTL. Karena akan berbeda pemahaman masing-masing RS jika hanya membaca dari surat saja,” ungkapnya.
Pendapat dokter Rahmi di atas diamini oleh Direktur RS Umum Bunda BMC Padang, dokter Helgawati. Ia mengungkapkan dukungannya terhadap pengembangan rujukan ini. “Kami sangat mendukung seluruh program yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan demi meningkatkan mutu layanan dan kenyamanan bagi peserta JKN,” dukungnya.
Sebelum proses sosialisasi kepada FKRTL, tambah Delila, tim Bidang PMR dan Bidang Penjaminan Manfaat Primer (PMP) BPJS Kesehatan Cabang Padang juga sudah melakukan FGD bersama stakeholder antara lain bersama Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, perwakilan FKTP, perwakilan FKRTL, Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia, Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia, Asosiasi Rumah Sakit Daerah, Asosiasi Klinik Indonesia, Perhimpunan Klinik & Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Indonesia, dan Tim Kendali Mutu Kendali Biaya Cabang Padang.
