SARILAMAK – Sejumlah pihak meminta Bawaslu dan Kepolisian, mengawasi dan memantau, adanya dugaan kampanye terselubung untuk salah satu calon presiden maupun caleg di Masjid dan rumah ibadah lainnya.
“Harapan besar kita tumpangkan ke Kepolisian, Kejaksaan dan Bawaslu, agar mengawasi dan memantau aktifitas kegiatan di rumah ibadah yang beraroma kampanye. Ini tidak tertutup kemungkinan,” kata Muhammad Hasri, pemuka masyarakat Limapuluh Kota.
Dia khawatir, ada pihak yang mencoba mengganggu keamanan dan ketertiban jelang Pemilu April nanti. “Kita tidak ingin, ada kampanye-kampanye di rumah ibadah, apalagi di Masjid,” jelasnya.
Belum lama ini, di sejumlah nagari, dikabarkan ada tabligh akbar diduga beraroma kampanye salah satu capres. Bawaslu diminta banyak pihak, tidak main main dalam memantau perihal ini.
“Jangan sampai, ini dibiarkan. Karena bisa merugikan semua pelaku pemilu 2019, ” sebut beberapa warga lain. (bayu)