BATUSANGKAR – Empat orang aktifis Pramuka di Tanah Datar menerima penghargaan Lencana Melati dan Lencana Dharma Bhakti dari Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka.
Keempatnya adalah Ketua Kwarcab 0304 Tanah Datar Anton Yondra, SE, MM, Kepala MAN 3 Tanah Datar dan pengurus Kwarcab Ardoni Ernanda, M.Ag. dan anggora Pokres Tanah Datar Aiptu Dony Prengky, SE. Sementara Lencana Dharma Bhakti diterima Jusmanidar, S.Pd. sebagai pelatih pramuka dan pensiunan guru.
Menurut Ketua Kwarcab Anton Yondra, penghargaan ini diberikan Kwarnas pada warga gerakan Pramuka yang selama ini berjasa terhadap tumbuh kembang pendidikan kepramukaan, dimana untuk Sumbar diterima 29 orang.
“Penerima Lencana Melati dan Dharma Bhakti diberikan pada orang yang berjasa besar bagi pembinaan dan pengembangan gerakan pramuka, serta peduli di bidang pendidikan kepramukaan dari Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso saat hari ulang tahun pramuka, ke-60” kata Anton, Minggu (15/8).
“Penghargaan ini kehormatan bagi kita, untuk memberikan motivasi lebih baik lagi bagi anak-anak didik di Tanah Datar. Kita sudah rumuskan, melalui beragam program agar belajar mandiri, terlatih kecerdasan, keterampilan, menuju generasi yang baik,” ungkapnya.
Dikatakannya, dintengah pandemi Kwarcab melaksanakan instruksi Kakwarnas untuk mendorong pramuka menjadi pelopor gerakan pencegahan penyebaran Covid-19.
Dimana anggota pramuka di tingkat Kwarcab dan Kwaran ikut membantu pemerintah. Pelajar dari berbagai satuan pendidikan dimotivasi untuk berperan aktif mengedukasi pencegahan Covid-19 ini, atau bahkan bisa menjadi relawan.
Sementara, Ardoni Ernanda menyatakan kebanggaan dan rasa syukurnya menerima penghargaan setelah melaksanakan pengabdian dan membina pramuka di madrasah selama ini.
Menurutnya, gerakan pramuka mempunyai kekuatan besar untuk dapat menggerakkan masyarakat dalam upaya penanganan Covid-19 dan memberikan bekal kepemimpinan bagi generasi muda
“Penghargaan ini perlu menjadi inspirasi. Organisasi pramuka sangat besar perannya, dan dukungan yang kuat juga agar mampu mewujudkan cita-cita mencerdaskan karakter bangsa, terutama generasi muda Tanah Datar,” timpalnya.
Katanya, pramuka milenial harus bisa mengisi ruang-ruang virtual dengan narasi yang membanggakan, sebagai wahana melatih keterampilan, yang didasari pengetahuan. Melalui banyak kegiatan edukasi yang bermanfaat bagi banyak orang. (ydi)
