LIMAPULUH KOTA – Janganlah bersikap gegabah di internet, terkhusus dalam hal berkenalan ataupun mengambil tindakan, dan pastikan koneksi internet yang disambungkan sudah aman dan tidak mencurigakan.
Pesan itu disampaikan, Project Cotroller dan Founder Bukalapak Digital Casa Sulthan Mulya, S.Sos saat menjadi pemateri dalam webinar Literasi Digital 2021 bertajuk Bijak Beretika di Internet yang di gelar pada Senin 11 Oktober 2021 di Kabupaten Limapuluh Kota Sumatera Barat.
Casa Sultan juga mengatakan bahwa internet saat ini tidak lagi menjadi suatu hal yang mewah bagi masyarakat luas, bahkan internet kini menjadi media komunikasi sehari-hari. Dalam setiap kegiatan yang kita lakukan, kita menggunakan internet.
“Memesan makanan, membeli perabotan, sharing moment bersama teman, bahkan dalam melakukan pekerjaan. Bijak beretika di internet dengan cara batasi pemberian informasi jagalah informasi yang diberikan di internet adalah data yang non-spesifik, gunakanlah fitur ‘strong password’ yang diberikan google,” jelasnya.
“Globalisasi adalah suatu proses di mana antar individu, antar kelompok, dan antar negara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan mempengaruhi satu sama lain yang melintasi batas negara. Dampak positifnya yaitu, perkembangan IPTEK dan jenis lapangan pekerjaan meningkat. Sedangkan dampak negatifnya antara lain, budaya konsumtif, budaya popular, dan lunturnya budaya asli, serta krisis moral, kekerasan, dan kasus amoral meningkat,” kata Ridho Bayu Yefterson, M.Pd Dosen Universitas Negeri Padang.
Sementara itu, pada Key Opinion Leader, Nelly Carey yang merupakan Vocalist dan Influencer mengatakan, bahwa kita sebagai pengguna media sosial harus bijak dalam menggunakan internet, terutama berpikirlah terlebih dahulu sebelum mengunggah sesuatu, apakah konten tersebut positif atau justru malah sebaliknya.
“Sebagai influencer perlu sekali memilah milih konten yang baik yang tepat agar yang melihatkan tidak terkena dampak buruk dari apa yang sudah kita unggah,” jelasnya.
Sebelumnya, dalam pembukaan webinar yang digagas Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika itu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital.
“Ada 4 kerangka digital yang penting dimiliki yaitu Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital dan Budaya Digital,” ungkapnya.
Hadir juga sebagai Keynote Speaker, Gubernur Provinsi Sumatera Barat yaitu, Ir. H. Mahyeldi Ansharullah, S.P mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.
Webinar Literasi Digital 2021 Sumatera rencananya digelar di 77 Kabupaten dan Kota dari Aceh hingga Lampung.(rilis/mat)