BUKITTINGGI – Sosok Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo semakin menguat untuk menjadi Presiden RI 2024-2029 mendatang. Hampir di seluruh wilayah Indonesia, kelompok-kelompok masyarakat mulai mendeklarasikan relawan Ganjar.
Pun demikian dengan Sumatera Barat, terbukti dengan dideklarasikannya kelompok sukarelawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania 1) wilayah Sumbar di Hotel Santika, Bukit Tinggi, Rabu kemarin.
Deklarasi yang dibalut acara bertema “Ganjar The Next Jokowi” itu dipimpin langsung Ketua Umum GP Mania Immanuel Ebenezer.
“Kenapa kami memilih Ganjar Pranowo, karena pertimbangannya adalah kami sebagai aktivis 1998, ingin kesinambungan pasca-Jokowi tetap terjaga, dan sosok yang mendekati dan cocok dengan beliau adalah Ganjar,” kata mantan aktivis mahasiswa yang akrab disapa Noel itu.
Dia mengungkapkan bahwa sukarelawan GP Mania 1 Sumbar sudah berkumpul sejak beberapa lalu. Mereka punya aspirasi memenangkan Ganjar di Sumbar Noel mengakui cukup kaget ketika mengetahui ada sekelompok warga Sumbar yang rela berjuang demi kemenangan Ganjar di Pilpres 2024 mendatang.
Pasalnya, berkaca kepada perolehan suara Jokowi di dua pilpres sebelumnya, Ranah Minang adalah salah satu lumbung suara terbesar kelompok religius.
“Ini menunjukkan Ganjar diterima masyarakat tradisional religius. Ada mimpi-mimpi masyarakat Minangkabau terhadap pemimpin yang dekat di mata rakyat,” ucap aktivis 98 ini. Noel berharap, para relawan GP Mania 1 Sumbar terus bergerak ke kota atau kabupaten lain di Sumbar. Tak hanya berhenti hanya deklarasi di Padang saja.
“Dari GP Mania 1 pusat tentu sangat menyokong penuh deklarasi ini. Sudah banyak permintaan lain di wilayah Sumatra, Kalimantan, NTT, Papua, Sulawesi untuk melakukan hal yang sama,” tutur Noel.
Saat ditanya apakah kelompok sukarelawan ini sudah mendapat restu dari Ganjar, Noel terang-terangan mengatakan tidak peduli dengan hal itu. Dia mengeklaim bahwa GP Mania 1 adalah perwujudan aspirasi rakyat. Karena itu, dia merasa tidak perlu meminta izin siapa pun untuk berjuang.
“Apa yang kami lakukan murni dan tidak dapat dibendung lagi oleh siapa pun juga, termasuk oleh Mas Ganjar dan partai politik. Karena Ganjar Pranowo adalah kehendak rakyat,” pungkas Noel. (*)