PAYAKUMBUH-Untuk memperkuat imunitas anak usia 6-11 tahun, Pemko Payakumbuh sosialisasikan pentingnya vaksinasi Covid-19 bagi anak sekolah kepada wali murid di SDN 28 Payakumbuh.
Sosialisasi itu dilaksanakan di Aula SDN 28 Payakumbuh, Selasa (11/01).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Payakumbuh Junaidi, kepada wartawan, mengatakan, sosialisasi vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun ini juga dilaksanakan di 18 sekolah lainnya di Kota Payakumbuh.
“Hari ini kita sosialisasikan kepada orang tua wali murid akan pentingnya vaksinasi ini untuk anak-anak. Karena vaksinasi akan kita laksanakan pada Kamis (13/01) besok, kepada wali murid agar mempersiapkan anaknya sebelum divaksin, dengan memberikan sarapan pagi,” ujarnya.
Selain itu Kadiskominfo yang juga merupakan Ketua Komite SDN 28 Payakumbuh tersebut, menekankan kepada para wali murid, agar jangan berprasangka buruk terhadap pemerintah terkait vaksin untuk anak usia 6-11 tahun ini. Karena ini semata-mata untuk melindungi dan menciptakan kenyamanan siswa dalam proses pembelajaran.
“Kita tidak khawatir, karena sebelumnya pemerintah telah melakukan uji klinis terhadap vaksin tersebut sebelum diberikan kepada masyarakat, dan terbukti semuanya aman,” tambahnya.
Untuk itu, Junaidi juga mengharapkan dukungan dari orang tua murid untuk suksesnya vaksinasi anak 6-11 tahun ini supaya proses belajar mengajar akan lebih maksimal lagi dan proses belajar mengajar tatap muka 100 persen kembali terlaksana.
“Mari kita siapkan anak-anak yang sehat demi generasi yang cerdas di masa yang akan datang,” tambahnya lagi.
Sementara itu, Lurah Parik Rantang Muhammad Hamdan, mengatakan, bahwa vaksin untuk anak ini demi percepatan pembentukan herd immunity, dimana dengan terbentuknya kekebalan kelompok semua aktivitas akan berjalan normal kembali.
“Ini merupakan hal yang harus kita lakukan untuk memberikan kesehatan dan perlindungan bagi anak-anak kita dan kepada orang tua mohon memberikan izin kepada anak-anak kita. Selain itu, saat ini kita juga tengah menyiapkan dan memberikan vaksinasi kepada lansia dan masyarakat yang komorbid. Kita juga memfasilitasi masyarakat kita yang komorbid untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke rumah sakit,” ucapnya. (207)