AGAM – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Agam selenggarakan Sosialisasi Program Jaminan Sosial Ketenagaankerjaan Kamis (2/5) ini di Ball Room Hotel Novotel Bukittinggi.
Sasaran sosialisasi adalah walinagari se Agam yang berjumlah 82 orang Walinagari.
Kegiatan sosialisasi dibuka langsung Bupati Agam Andri Warman. Selain kepala BPJS Agam Sunarti, hadir Kadis Sosial, Kadis BPMN dan Kadis Kesehatan.
Bupati dalam sambutannya menyatakan dukungannya untuk program jaminan sosial ketenagakerjaan oleh BPJS Agam.
“Program ini baik untuk tenaga kerja untuk menjamin berbagai kemungkinan yang dialami tenaga kerja” kata bupati dalam sambutannya. Jaminan Sosial Ketenagakerjaan menjamin pada pekerja. “Ada jaminan pensiun, jaminannhari tua, jaminan keselamatan kerja dan jaminan kehilangan pekerjaan” kata bupati.
Kepada wali nagari yang hadir, bupati berpesan agar wali nagari mengerakkan para pekerja untuk mengikuti program ini.
“Wali nagari hendak mendorong pekerja di nagari untuk masuk program ini,” tambah bupati.
Sosialisasi ini oleh BPJS Ketenagakerjaan Agam yang berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari Kabupaten Agam untuk optamalisasi pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kabupaten Agam dan mensukseskan Gerakan
“Sumatera Barat menuju 1 Juta Peserta Jaminan Sosial Ketenagakerjaan” jelasnya
BPJS Ketenagakerjaan Agam memiliki beberapa program Jaminan Sosial diantaranya yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Return to Work (RTW), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), dan Jaminan Pensiun (JP).
Jaminan tersebut diberikan kepada pekerja-pekerja di nagari baik pekerja formal ataupun informal.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sunardi di dalam laporannya mengatakan tujuan sosialisasi agar BPJS Ketenagakerjaan Pemerintah Nagari dapat bersama sama melindungi seluruh pekerja yang ada di masing-masing nagari.