AGAM – Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) memberikan penguatan aktualisasi nilai-nilai Pancasila kepada Satuan Praja Muda IPDN Kampus Sumbar, Sabtu (20/8).
Acara yang dipusatkan di aula kampus IPDN yang berlikasi di Baso Kabupaten Agam itu diikuti sebanyak 216 praja muda IPDN.
Sedangkan tim BPIP yang datang memberikan penguatan diantaranya Direktur Jaringan dan Pemberdayaan Dr. Irene Camelyn Sinaga, AP, M.Pd, bersama, Halida Hatta, Prof Sadono, Prof Tomy Away, Christine Hakim, Garin Nugroho, Raja Asdi.
Mereka memberikan penguatan tentang aktualiasi nilai nilai pancasila itu kepada praja muda secara bergantian.
Halida Hatta dalam pemaparanya menjelaskan bahwa saat dirumuskanya Pancasila itu oleh BPUPKI terutama sila pertama yang awalnya terjadi perbedaan pendapat yang dapat menimbulkan perpecahan.
Menyikapi hal itu Bung Hatta cepat mengambil jalan tengah sehingga rumusan untuk butir pertama itu dapat disepakti dan diterima seperti yang ada saat ini.
Karena itu Halida Hatta berpesan kepada praja muda IPDN itu untuk menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai sikap perilaku, menerima keberagaman.
“Jadikanlah semua itu menjadi kekuatan kita dalam mempererat dan memperkokoh persatuan bangsa”,ujarnya.
Garin Nugroho dalam kesempatan itu mengatualisasikan nilai nilai pancasila itu dengan memcontohkan tokoh HOS Cokroaminoto yang begitu santun dan bijak dalam merajut keberagaman tanpa membedakan satu sama lainnya.
“Sosok tokoh HOS Cokroaminoto ini dapat mencadi contoh dan inpiradi bagi praja IPDN untuk mengatualiasikan nilai nilai pancasila itu”,tegasnya.
Sedangkan Christine Hakim juga berpesan kepada Praja agar menguatkan aktualisasi nilai-nilai Pancasila itu.
“Kita menerima keberagaman, dan dengan keberagaman itulah kita merajut kebersamaan dengan mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila”,tegasnya.