PADANG – Sekretaris DPRD Sumbar, Raflis mengatakan wartawan diminta untuk menempatkan diri sebagai orang yang penting. Caranya adalah lewat tulisannya, karena tulisan itu yang menentukan kehebatan seorang wartawan.
Hal itu dikatakan Raflis saat menerima kunjungan rombongan dari Wartawan Parlemen Riau (WPR) yang bertandang ke DPRD Sumbar, Senin (16/2).
“Jadikan tulisan itu yang memberikan edukasi, bermanfaat dan kritikan yang membangun. Berita yang bagus itu tidak melukai. Melalui tulisan wartawan jugalah masyarakat mengetahui apa yang dikerjakan pemerintah,” ujarnya pada pertemuan bersama wartawan tersebut.
Sekwan Raflis juga memaparkan bagaimana komitmen Sekretariat DPRD Sumbar dalam berkomunikasi dan bekerjasama dengan dengan forum wartawan DPRD setempat.
“Keberadaan wartawan sangat penting bagi DPRD, karena akan menginformasikan kegiatan dan aktivitas dewan kepada masyarakat. Bagi sekretariat DPRD Sumbar, keberadaan forum wartawan bukan lagi sebagai mitra DPRD, tapi sudah menjadi bagian dari sekretariat,” katanya.
Dia juga menilai, memimpin sekwan ini harus mengerti tugas wartawan, dengan begitu bisa membangun hubungan yang baik.
“Karena itu kami berhasil menjadi SKPD terinovasi kedua tingkat Provinsi Sumatera Barat, dan mengantarkan gubernur mendapat penghargaan Komisi Informasi Pusat menjadi provinsi terinovasi keempat tingkat nasional,” beber Raflis.
Sementara itu, Ketua FWP-SB, Novrianto Ucok mengatakan, sejauh ini, keberadaan FWP-SB yang lahir sejak 1998 lalu, selalu mendapat perhatian dari sekwan dari tahun ke tahun. FWP-SB sudah memiliki legalitas dalam bentuk akta notaris dan terdaftar di Kesbangpol Sumbar.
“Kami di FWP-SB, sangat bersyukur punya Sekretariat DPRD peduli dengan aktivitas dan kebutuhan wartawan yang bertugas di DPRD Sumbar. Dengan begitu aktivitas wartawan dapat berjalan dengan lancar,” katanya.
Ketua WPR, Edi Gustien dalam pertemuan itu memaparkan tentang keberadaan WPR yang terbentuk sejak tahun 2017. Selain WPR, ada juga Wartawan Legislatif DPRD Riau.
“Kami berharap, dari kunjungan jurnalistik ini, kami bisa berbagi informasi dengan aekretariat DPRD Sumbar dan FWP-SB terait dengan pola kemitraan yang terbangun dengan media di Sumbar, sehingga tercipta harmonisasi dan saling menghargai satu sama lainnya. Dan semoga sistem di DPRD Sumbar bisa kami bawa ke Riau,” pungkas Edi. (W)