Padang – Universitas Bung Hatta kembali mewisuda sebanyak 933 wisudawan dari berbagai jurusan. Prosesi sakral penyerahan ijazah ke-72 itu digelar di Aula Gedung L, Kampus I Ulak Karang Padang Sabtu-Minggu (5-6/10).
Dengan tambahan lulusan tersebut, UBH tercatat telah meluluskan alumni sebanyak 43.382 orang. Berdasarkan data alumni lulusan UBH telah mengabdikan ilmu yang mereka peroleh pada berbagai instansi pemerintah maupun swasta di dalam maupun di luar negeri.
Sebagian banyak juga yang melanjutkan kejenjang magister dan doktor. Para wisudawan ke-72 dibekali sertifikat kompetensi LSP UBH, Balai Wilayah I Jakon Aceh, dan lembaga swasta lainnya.
Rektor UBH Prof, Azwar Ananda disela-sela hari bahagia itu mengatakan semarak wisuda ke-72 UBH digelar selama dua hari dengan rincian wisudawan yaitu 64 magister, 804 sarjana, dan 65 ahli madya. Pada Sabtu 5 Oktober sebanyak 469 wisudawan/I secara resmi dilantik menjadi magister, sarjana, dan ahli madya dari Program Pascasarjana, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Budaya, dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
“Pada Minggu 6 Oktober 2019 pelantikan dilakukan kepada 464 wisudawan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, dan Fakultas Teknologi Industri secara resmi dilantik menjadi sarjana dan ahli madya. Wisudawan terbaik program sarjana tingkat Universitas catatkan Yesi Anggraini Yunengsih, lulusan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dengan IPK 3,98 Predikat lulus “dengan pujian”. Sementara itu, lulusan terbaik pada Program Magister (S2) diraih oleh Sdr. Nandi dengan IPK 3,93. Predikat lulus “dengan pujian” dari Program Studi Teknik Sipil,”katanya.
Bicara soal kondisi kampus, UBH saat ini memiliki 7 fakultas dan 1 program Pascasarjana serta memiliki 32 program studi yang bernilai jual tinggi dan sangat dibutuhkan oleh dunia kerja, usaha dan industri. Tak hanya itu 2019, juga ada penambahan Prodi Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan pada Fakultas Teknologi Industri.
“Pada tahun akademik 2019/2020 diterapkan kurikulum yang berbasiskan Era Revolusi Industri 4.0 mengacu kepada peningkatan literasi data, teknologi dan humaniti. Di samping itu, kurikulum dirancang untuk meningkatkan kualitas lulusan yang mengutamakan kompetensi dalam akhlak mukua dengan menerapkan nilai-nilai kebunghattaan yaitu santun, jujur, dan disiplin ditambah kemampuan Bahasa Inggris dan Teknologi Informasi. Kurikulum dibuat dengan kesesuaian pada visi dan misi Universitas Bung Hatta, berorientasi pada masa depan menuju Universitas berkelas dunia,” katanya.
Ditambahkan Prof Azwar Ananda, di 2019 program studi Teknik Ekonomi Konstruksi telah memperoleh akreditasi internasional dari Royal Institution of Surveyors Malaysia.
“Sebelumnya 5 program studi sudah mendapatkan akreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional Perguran Tinggi (BAN-PT) yaitu program studi Budidaya Peraiaran, Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Teknik Sipil, Pendidikan Bahasa Inggris dan Akuntansi. UBH akan terus berusaha untuk meningkatkan kualitas proses pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat untuk meningkatkan akreditasi 27 program studi lainnya untuk meningkatkan akreditasi dari B menjadi A pada tahun 2020,”jelasnya.
Terkait lulusan, ia mengungkapkan seluruh lulusan UBH telah siap dari segi kemampuan dan pengalaman dalam dunia kerja.(rahmat)