PADANG-Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi secara resmi meluncurkan kegiatan Belajar English Setiap Tuesday Melalui E-Learning (BESTiE) 2023 di Aula BPSDM Provinsi Sumbar. Tampil sebagai narasumber perdana BESTiE, Wakil Gubernur Audy Joinaldy.
Kegiatan ini juga dihadiri Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar, serta diikuti oleh ASN secara e-learning melalui Zoom sekitar 400 orang.
Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan BESTiE yang diinisiasi oleh BPSDM Provinsi Sumbar dalam rangka peningkatan kompetensi ASN Provinsi Sumbar khususnya kompetensi teknis bahasa inggris.
“Kepada seluruh ASN saya mengingatkan untuk terus belajar, karena belajar merupakan kewajiban manusia hingga akhir hayat,” pesan gubernur.
Selain itu, gubernur yang akrab disapa Buya itu juga menjelaskan bahwa salah satu upaya untuk mewujudkan SMART ASN adalah kemampuan dalam menggunakan bahasa asing terutama bahasa inggris, karena bahasa merupakan bahasa internasional yang memudahkan kita untuk dapat bekerjasama dengan seluruh negara nantinya terutama dalam sektor pariwisata, ekspor dan impor dan lainnya.
Sebelum melakukan Launching BESTiE Gubernur Sumbar berharap, para ASN dapat mengikuti kegiatan BESTiE dengan baik sehingga dapat meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris ASN.
Senada dengan hal tersebut, Wagub Sumbar Audy Joinaldy yang menjadi narasumber pada kegiatan ini menyampaikan kepada seluruh peserta bahwa bahasa inggris memiliki manfaat yang banyak untuk ASN, yakni memudahkan dalam berkomunikasi, memudahkan membaca jurnal internasional untuk referensi, memudahkan dalam pemanfaatan teknologi dan memudahkan untuk bergadung dalam kegiatan berskala internasional.
“Untuk itu saya berharap kegiatan BESTiE ini dapat menghasilkan ASN yang kompeten dalam berbahasa Inggris, minimal setiap OPD memiliki 3 orang yang kompeten,” ucap Uda Wagub.
Kepala BPSDM Provinsi Sumatera Barat Bunda Desniarti melaporkan bahwa kegiatan BESTiE nantinya akan dilaksanakan setiap hari Selasa selama 2 jam secara daring atau e-learning dengan narasumber yang kompeten. Sertifikat nantinya akan diberikan kepada ASN yang sudah mengikuti BESTiE selama 10 kali berturut-turut.
Kegiatan BESTiE dapat diikuti oleh seluruh ASN, akan tetapi untuk melihat hasil dan memudahkan evaluasi setiap OPD diminta untuk menugaskan minimal 3 orang ASN untuk dapat mengikuti BESTiE secara serius dan berkelanjutan.