PADANG – Dinas Pendidikan Sumbar merilis, Kota Padang Panjang menempati dengan tingkat nilai rata-rata tertinggi hasil Ujian Nasional untuk SMA jurusan IPA dan IPS. Untuk SMK ditempati oleh Kota Bukittinggi.
Sementara sekolah peringkat satu ditempati oleh oleh SMA 1 Padang untuk jurusan IPA peringkat dua SMA 10 Padang. Sementara untuk jurusan IPS ditempati SMA 10 Padang peringkat dua ditempati SMA 1 Padang.
“Ini adalah hasil ujian nasional murni, jadi belum jumlah lulusnya siswa,”sebut Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Burhasman kemarin.
Dikatakannya, hasil UN tersebut tidak penentu kelulusan siswa. Hasil UN hanya untuk mengukur pencapaian kompetensi lulusan pada mata pelajaran secara nasional dengan mengacu pada standar kompetensi lulusan (SKL). Kemudian sebagai bahan pertimbangan untuk seleksi masuk dunia kerja, sebagai bahan pemetaan mutu kelulusan, satuan dan atau program keahlian.
“Termasuk bahan pertimbangan untuk pembinaan,”tambahnya.
Diungkapkannya, untuk hasil lulusnya siswa SMA sederajat akan diumukan pada tanggal 3 Mei 2018, tepatnya Kamis. Dengan itu siswa diharapkan tidak melakukan hura-hura dari hasil pengumunan tersebut. Tahun ini ada sebanyak 7.539 siswa yang mengikuti UN SMA sederajat.
Dari hasil rekap Dinas Pendidikan Sumbar, hasil UN ditetapkan dalam sejumlah kelompok. Pertama untuk SMA jurusan IPA dengan Ujian Berbasis Komputer (UNBK). Untuk kelompok ini Kota Padang panjang menempati peringkat pertama dengan rata-rata 67,23 diikuti Kota Payakumbuh dengan rata-rata 62,71 dan peringkat tiga Kota Bukittingi dengan rata-rata 62,5.
Hasil UNBK SMA jurusan IPS peringkat daru ditempati oleh Kota Padang Panjang dengan rata-rata 57,44, kedua Kota Bukittinggi dengan rata-rata nilai 54,27 dan peringkat tiga ditempati Kota Payakumbuh dengan rata-rata nilai 52,63. Sedangkan, SMA jurusan bahasa ditempati Kota Bukittinggi dengan rata-rata 56,89 dan Kota Payakumbuh rata-rata 56,68 dan Kota Padang dengan rata-rata 54,73. (yose)