BATUSANGKAR —Dua ikon wisata di Luhak Nan Tuo, meraih prediket juara nasional di ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2019. Penghargaan diberikan Kementerian Pariwisata untuk kawa daun dan Pasar Van der Capellen (PVC).
Keterangan Bagian Humas dan Protokol Setdakab Tanah Datar, Minggu (24/11) menyebut, minuman tradisional kawa daun meriah peringkat II untuk kategori minuman tradisional terpopuler, sedangkan PVC peringkat III kategori destinasi wisata kreatif.
Untuk peringkat I kategori minuman tradisional terpopuler diperoleh sirup pedada dari Tanjung Jabung, juara III didapat sirup aren dari Kabupaten Lebak. Juara I destinasi wisata kreatif terpopuler diraih Rumah Alam Adventure di Kota Manado dan Juara II Pantai Tongaci dari Kabupaten Bangka.
Penghargaan bergengsi itu, diserahkan Staf Ahli Bidang Multikultural pada Kementerian Pariwisata Guntur Sakti, dan diterima Wakil Bupati Tanah Datar H. Zuldafri Darma, Jumat (22/11) malam, di Kantor Kemenpar RI, Jakarta.
“Kita sampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat Tanah Datar, baik yang bermukim di kampung halaman maupun berada di perantauan, karena telah berpartisipasi dalam mendukung usaha kita meraih prestasi ini,” kata Zuldafri, usai menerima plakat penghargaan.
Dikatakan, 2018 lalu Kabupaten Tanah Datar juga memperoleh penghargaan di ajang serupa, yakni juara II kategori atraksi budaya terpopuler yang diraih pacu jawi.
Juragan PVC Batusangkar Ade Firman menjelaskan, untuk bisa meraih prestasi di API Award tahun 2019 ini, pihaknya melakukan berbagai upaya, termasuk melakukan promosi besar-besaran melalui media sosial dan radio. Hasilnya, masyarakat pun berpartisipasi memberikan vote mereka melalui SMS dan aplikasi yang disiapkan panitia API Award.
PVC Batusangkar digagas dan dikelola Generasi Pesona Indonesia (Genpi) Tanah Datar, lalu kemudian mendapat dukungan penuh Pemkab Tanah Datar. Pasar digital yang berlokasi di Fort Van der Capellen itu buka setiap Minggu, pukul 07.00-12.00 WIB. (mus)