PADANG – Kawasan Pantai Pasir Jambak di Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, mengalami abrasi dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya, bibir pantai tergerus sepanjang 150 meter, menyebabkan rusaknya rumah warga dan puluhan pondok wisata di sekitarnya hampir roboh.
Abrasi tersebut disebabkan oleh hujan lebat dan pasang naik air laut. Jarak hempasan ombak yang dekat dengan bibir pantai menyebabkan kerusakan signifikan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Hendri Zulviton, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga dan segera melakukan pemantauan di kawasan tersebut.
“Sampai saat ini, air laut belum sampai ke rumah warga, tapi kalau dibiarkan lama, air laut akan menghantam rumah dan pemukiman,” ungkapnya.
BPBD Kota Padang telah memberikan imbauan kepada warga yang rumahnya dan pondok wisatanya berada dekat dengan bibir pantai agar tetap waspada. Jika air laut terus membesar, warga diminta untuk mengungsi sementara.
Monitoring dilakukan oleh jajaran BPBD Kota Padang, didukung oleh Lurah Pasia Nan Tigo, Bhabinsa, Bhabinkantibmas, dan LPM. (MC)
