PADANG – Pemerintah Kota Padang mencatat peningkatan signifikan dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat dari -1,86 persen pada tahun 2020 menjadi 4,33 persen pada tahun 2023. Dampak positif dari pertumbuhan ekonomi ini juga tercermin dalam penurunan tingkat kemiskinan, yang turun dari 4,26 persen pada tahun 2022 menjadi 4,17 persen pada tahun 2023.
Wali Kota Padang, Hendri Septa, mengapresiasi peran penting para pendamping UMKM dan pendamping sosial masyarakat dalam mencapai pencapaian ini. Mereka telah bekerja keras dalam membantu pemerintah memulihkan kondisi ekonomi masyarakat pasca pandemi COVID-19.
“Dengan kerja keras dan dedikasi para pendamping UMKM dan sosial masyarakat, kita berhasil mengangkat kesejahteraan masyarakat Kota Padang dari keterpurukan akibat pandemi COVID-19,” ujar Hendri Septa saat berbuka Puasa Ramadan bersama para pendamping UMKM dan sosial masyarakat.
Hendri Septa juga menyoroti dampak positif lainnya dari peningkatan pertumbuhan ekonomi dan penurunan tingkat kemiskinan, yaitu penurunan angka pengangguran. Angka pengangguran terbuka di Kota Padang berhasil menurun dari 11,69 persen pada tahun 2022 menjadi 10,86 persen pada tahun 2023.
“Prestasi ini tidak terlepas dari peran serta semua pihak. Kita harus terus melanjutkan prestasi ini untuk memastikan kesejahteraan masyarakat Kota Padang terus meningkat ke depannya,” tambah Hendri Septa. (MC)
