PADANG PANJANG – Pasca erupsi Gunung Marapi pada Rabu (27/3) dinihari yang mengakibatkan abu vulkanik melanda Padang Panjang, Pemadam Kebakaran (Damkar) segera melakukan pembersihan jalan-jalan utama.
Erupsi Gunung Marapi terjadi pukul 00.13 WIB dengan kolom letusan mencapai tinggi ± 1500 m di atas puncak (± 4391 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat menuju Kota Padang Panjang.
Dengan melibatkan dua armada dan 15 personel, Damkar membersihkan jalanan utama mulai dari depan Balai Kota, Simpang PDAM, Bukit Surungan, Simpang Lapan, Simpang PDAM, depan Koramil, hingga Simpang Hasiba.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar), Benny, S.STP, menyatakan bahwa pembersihan jalan dilakukan karena debu abu vulkanik yang tebal mengotori jalanan.
“Kami menurunkan armada dan personel untuk membersihkan jalan protokol dan jalan-jalan lainnya guna mengurangi abu yang terhembus. Ini penting untuk mencegah risiko Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang dapat disebabkan oleh abu tersebut,” ungkapnya.
Benny juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tinggal di rumah kecuali ada keperluan mendesak. Jika harus keluar, selalu gunakan masker untuk melindungi diri dari abu yang berterbangan. (*)
