PADANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat (Sumbar) mengingatkan masyarakat untuk tetap meningkatkan upaya mitigasi bencana mengingat cuaca di wilayah Sumbar masih diprediksi cukup ekstrem menjelang Idulfitri 1445 Hijriah.
“Perkiraan dari BMKG Minangkabau menunjukkan bahwa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dapat terjadi menjelang Idulfitri 1445 Hijriah. Ini harus menjadi perhatian serius,” ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (BPBD) Sumbar, Fajar Sukma, di kantor BPBD Kota Padang, Provinsi Sumbar, pada Minggu (31/3/2024).
Fajar Sukma menjelaskan bahwa untuk mengantisipasi potensi bencana, masyarakat diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan memahami potensi bencana yang mungkin terjadi di sekitar mereka.
“Sumbar merupakan daerah yang rawan terhadap bencana, yang bisa terjadi kapan saja. Oleh karena itu, masyarakat harus cerdas dalam menghadapi bencana,” tambahnya.
Dia juga menyampaikan bahwa pemerintah, melalui BPBD dan para ahli kebencanaan, terus melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mitigasi bencana, dengan tujuan agar masyarakat menjadi lebih cerdas dalam menghadapi bencana.
“Kami terus melakukan upaya mitigasi bencana dengan memberikan edukasi kepada warga setempat. Warga diharapkan memahami potensi bencana yang mungkin terjadi di sekitar mereka, sehingga dapat menghindari dampak yang tidak diinginkan,” jelasnya.
Fajar Sukma juga menambahkan bahwa pada momen Lebaran 1445 Hijriah, diprediksi akan terjadi peningkatan jumlah perantau yang pulang ke kampung halaman. Oleh karena itu, jalur utama di Sumbar diperkirakan akan ramai oleh kendaraan. Pemudik diminta untuk memperhatikan kondisi jalan yang akan mereka lewati.
“Sebelum berangkat mudik, pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan lengkap dengan surat-surat yang diperlukan. Yang paling penting, dapatkan informasi terbaru tentang kondisi cuaca dari pihak berwenang, seperti BMKG,” tambahnya. (mat)