PAINAN -Maraknya pengemis anak-anak pasca bencana alam banjir dan tanah longsor disejumlah tempat, khususnya di wilayah Koto XI Tarusan, jadi pemandangan yang membuat miris.
Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar saat rapat evaluasi setelah libur lebaran, Selasa (16/4) di kantor bupati meminta kepada OPD terkait termasuk camat dan walinagari untuk menghentikan peminta di jalan-jalan.
“Miris sekali anak-anak jadi pelaku yang pengemis di jalan-jalan, dan itu sangat tidak baik bagi sang anak” ujar bupati
Ia merasa miris dengan fakta di lapangan, dimana anak-anak dibiarkan oleh orang tuanya, dan kondisi ini tidak baik, bagi anak maupun bagi image daerah.
Sementara itu terkait, distribusi bantuan bencana bupati juga minta laporan lengkap dari OPD terkait, sehingga masyarakat dengan terbuka dapat mengetahui titik pendistribusian.
“Pemda tentu berkewajiban meluruskan informasi distribusi bantuan sehingga tidak jadi isu negatif di tengah-tengah masyarakat,” katanya.
Rapat evaluasi usai lebaran itu dihadiri lengkap oleh staf ahli, asisten dan para kepala organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan. (son)