PADANG – Hujan deras yang mengguyur kawasan Sitinjau Lauik, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, memicu longsor di Kelok S pada Minggu (12/5/2024).
Musibah tersebut menewaskan delapan korban, secara rinci tujuh di antaranya telah dievakuasi dan satu masih dalam proses evakuasi.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, longsor terjadi sekitar pukul 17.16 WIB. Material longsor sepanjang 20 meter dan lebar 10 meter menimpa tiga unit mobil yang sedang melintas.
“Dua unit mobil terseret ke jurang, dan satu unit lainnya berhasil selamat,” jelas Hendri Zulviton dalam keterangannya pada Senin (13/5/2024).
Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Padang, BPBD Provinsi Sumatera Barat, Balai Jalan Nasional, TNI, Polri, Basarnas, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Dinas PUPR Provinsi Sumatera Barat, Kelurahan, TRC Semen Padang, PMI Kota Padang, RAPI Kota Padang, relawan kebencanaan, dan masyarakat, langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan evakuasi.
Hingga saat ini, tujuh korban telah berhasil dievakuasi. Empat orang di antaranya dibawa ke RSUP Dr. M. Djamil Padang, tiga orang lainnya dibawa ke Semen Padang Hospital (SPH). Sedangkan satu korban lainnya masih dalam proses evakuasi oleh tim di lokasi.
“Saat ini alat berat sedang bekerja untuk membersihkan material longsor dan membuka akses jalan, serta melakukan evakuasi korban terakhir,” pungkasnya.
Ia mengingatkan kepada warga yang melintas di kawasan rawan longsor agar selalu berhati-hati saat melintas di daerah tersebut, terutama saat hujan deras. (*)
