Pameran Artefak, Kearifan Lokal untuk Kembangkan Dharmasraya

Bupati Sutan Riska yang didamping Wabup H. Amrizal Dt.Rajo Medan, Sekdakab H.Adlisman membuka secara resmi artefak kuno. (syafri piliang)

PULAU PUNJUNG – Malam pameran artefak kuno yang digagas Bupati Sutan Riska merupakan salah satu rangkaian dari Festival Pamalayu. Kegiatan itu digelar di Candi Padang Roco di Jorong Padang Roco, Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Kamis malam (2/1) resmi dibuka Bupati ditandai dengan pengguntingan pita.

Sutan Riska, Jumat (3/1) mengatakan pagelaran artefak kuno harus terus dikembangkan sebagai bagian dari kearifan lokal dan mengkreasikannya dengan kegiatan yang berinovasi dan berkreasi.
Dikatakannya, acara ini merupakan rangkaian dari Festival Pamalu yang di-launching Agustus 2019 dan berakhir 7 Januari 2020.

“Nah, acara puncaknya akan digelar di Candi Padang Roco ini. Sebelumnya, kita juga sudah melangsungkan helat Festival Pamalu yang dipusatkan di Candi Pulau Sawah masih dalam Kenagarian Siguntur,” terangnya.

Untuk mengembangkan identitas dan kearifan lokal, perlu dilakukan sesuatu hal yang bermanfaat. Artinya, untuk menukuk dari serba kekurangan selama ini .

“Meski badai menghadang kita, kita harus kuat, karena bersama tentu kita akan bisa melalui badai itu. Dengan adanya kebersamaan menjadikan semangat. Dengan adanya kegiatan ini diminta kerjasama dari semua pihak yang melibatkan masyarakat terkait dengan MUKM yang tengah gencar kita gelar saat ini,” tukasnya. (peri)