PADANG – Hujan disertai badai yang melanda Padang mengakibatkan belasan pohon tumbang di sejumlah titik, Jumat (21/6). Tidak hanya pohon tumbang, angin puting beliung juga memporak porandakan rumah warga.
Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun sejumlah rumah warga mengalami rusak ringan hingga berat.
Berdasarkan data BPBD Padang, ada 13 titik pohon tumbang yang tersebar di tujuh kecamatan. Mulai dari Koto Tangah, Nanggalo, Kuranji, Padang Timur, Padang Selatan, Padang Barat dan Pauh.
Sementara untuk angin puting beliung terjadi di RT 03 RW 03 di sebelah kantor Lurah Palinggam, Seberang Palinggam, Padang Selatan.
“Untuk angin puting beliung terjadi di Seberang Palinggam dan Batang Arau. Di sana kita telah mengevakuasi warga dan memberikan bantuan dari makanan dan kebutuhan makanan lainnya,” kata Kalaksa BPDB Padang Hendri Zulviton.
Hendri mengatakan, untuk korban jiwa tidak ada, namun ada satu warga mengalami luka ringan akibat pohon tumbang.
Untuk 13 titik pohon tumbang itu, di Jalan Raya By Pass KM 15 Aia Pacah, Koto Tangah. Di sana pohon tumbang menghambat akses jalan. Masih di Koto Tangah, pohon tumbang juga terjadi di Jalan Maransi Aia Pacah, pohon tumbang menimpa toko.
“Untuk dua titik di Koto Tangah ini, anggota rescue dan warga telah mengevakuasi material pohon,” ujar Hendri.
Dikatakan, untuk di Nanggalo ada satu titik di Kampung Olo, persisnya di belakang kampus ITP Sawah Liek. Di sana pohon tumbang menghambat akses jalan. Material kayunya sudah dievakuasi oleh petugas.
Di Kuranji, ada tiga titik pohon tumbang. Pertama di Jalan Raya By Pass KM 12 Sungai Sapih, pohon tumbang menghambat akses jalan. Kedua, di Jalan Rimbo Tarok, Belimbing, pohon tumbang menghambat akses jalan. Ketiga, di Sungai Sapih, Lapau Manggih, pohon tumbang menghambat akses jalan.
“Untuk ketiga titik ini petugas telah mengevakuasi material kayu yang menghambat akses jalan warga,” katanya.
Di Padang Timur ada dua titik pohon tumbang. Pertama di Jati Baru persisnya di tepi banjir kanal, pohon tumbang menimpa pagar rumah warga. Kedua, di Parak Gadang Timur, persisnya di Lapangan Matador Air Camar, pohon tumbang menghambat akses jalan warga.