PADANG – Fadly Amran, calon Wali Kota Padang, mendapatkan dukungan penuh dari jamaah Mushalla Nurul Yakin, Kecamatan Nanggalo, dalam kegiatan wirid yang digelar Kamis pekan lalu.
Kehadirannya disambut hangat oleh keluarga besar Rang Caniago dan jamaah Mushalla Nurul Yakin yang berikrar untuk mendukungnya dalam pemilihan wali kota mendatang.
Dalam sambutannya, Fadly Amran menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pengurus keluarga besar Rang Caniago, Kelurahan Lapai, dan jamaah Mushalla Nurul Yakin atas undangan untuk bersilaturahmi.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan langsung dari masyarakat yang berikrar untuk membantu kami. Ini adalah sebuah kehormatan besar,” ungkapnya dengan penuh kehangatan.
Dalam kesempatan tersebut, Fadly juga merespons beberapa aspirasi dari masyarakat, termasuk isu-isu pendidikan dan program kongsi kematian.
“Pendidikan adalah prioritas bagi kami. Tidak boleh ada anak-anak Kota Padang yang tidak bersekolah. Kami akan mendorong semua anak untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Bagi yang tidak mampu, kita akan bantu melalui program Kartu Juara Kota Padang,” tegasnya, menunjukkan komitmennya untuk memperbaiki kualitas pendidikan di Kota Padang.
Fadly juga berjanji untuk menekan segala bentuk pungutan yang membebani masyarakat, khususnya dalam sektor pendidikan.
“Kami akan hadir untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, sehingga beban-beban sekolah dapat ditalangi atau dibayarkan oleh pemerintah lewat program kartu juara,” tambahnya.
Janji ini disambut dengan antusias oleh jamaah Mushalla Nurul Yakin, yang berharap bantuan ini akan segera terwujud.
Rudi Garin, perwakilan dari Mushalla Nurul Yakin, menyampaikan harapannya kepada Fadly terkait isu kenakalan remaja yang semakin merajalela.
“Kami berharap Bapak Fadly sebagai calon Wali Kota bisa mencegah tawuran remaja yang semakin sering terjadi. Ini masalah serius yang perlu segera ditangani,” ujar Rudi, menekankan pentingnya tindakan cepat dan efektif untuk mengatasi masalah sosial yang kian meningkat.
Selain itu, Rudi juga menyinggung masalah sampah yang menumpuk di beberapa lokasi, seperti di Khatip Sulaiman dan Bambimu.