Solsel – Calon Gubernur Sumatera Barat Nomor Urut 1, Mahyeldi, memperkenalkan misi percepatan pembangunan Sumatera Barat melalui program “Gerak Cepat untuk Sumbar” yang ia gagas bersama Vasko Ruseimy di Kabupaten Solok Selatan.
Dalam kesempatan tersebut, Mahyeldi menyampaikan sejumlah program unggulannya yang fokus pada sektor infrastruktur dan pertanian, serta komitmennya terhadap kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat.
Saat mengunjungi kediaman Kiyai Sholikhin, pendiri Yayasan Darul Ulum Bangun Rejo, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Solok Selatan, Jumat (4/10/2024), Mahyeldi menyampaikan apresiasinya atas dukungan masyarakat setempat.
Ia menegaskan bahwa percepatan pembangunan di Sumatera Barat akan menjadi prioritas jika terpilih kembali sebagai Gubernur.
“Terima kasih kepada masyarakat di Nagari Bangun Rejo atas dukungan yang telah diberikan. Bersama Vasko Ruseimy, kami berkomitmen mempercepat pembangunan Sumbar sesuai harapan masyarakat,” kata Mahyeldi dalam sambutannya.
Mahyeldi juga menyoroti dukungan dari koalisi dengan Partai Gerindra, yang merupakan partai Presiden terpilih Prabowo Subianto, sebagai peluang besar untuk mempercepat realisasi proyek-proyek pembangunan di Sumbar.
Salah satu proyek prioritas yang ia sebutkan adalah penyelesaian Flyover Sitinjau Lauik, yang akan menghubungkan Kota Padang dengan Solok Raya. Menurut Mahyeldi, pemenang tender proyek flyover ini akan segera diumumkan.
Ia menambahkan, jalan penghubung antara Kabupaten Solok dan Solok Selatan dijadwalkan selesai pada tahun 2025.
Proyek infrastruktur ini diyakini akan meningkatkan aksesibilitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Selain infrastruktur, Mahyeldi menegaskan komitmennya terhadap sektor pertanian.
Dia berjanji akan Kembali mengalokasikan 10% anggaran dari APBD untuk pertanian, sebagai wujud nyata dukungan terhadap para petani.
Menurut Mahyeldi, pertanian merupakan sektor unggulan dan tulang punggung perekonomian Sumatera Barat yang harus terus didorong.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan produktivitas sektor pertanian di Sumbar. Pertanian akan menjadi prioritas utama kami dalam program ke depan,” ujar Mahyeldi.
Ia berharap, program-program yang telah disusun mampu memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama di daerah-daerah yang memiliki potensi besar di bidang pertanian. (r)
