Hendarti Darmawan Asal Pariaman Masuk 10 Besar Masterclass Pengembangan SCENE 2024

Pariaman – Hendarti Darmawan masuk 10 besar ajang masterclass pengembangan Skenario Original Series (SCENE) 2024, yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) selama lima hari, mulai Jumat sampai Rabu, 18 – 23 Oktober di Movenpick Hotel Jakarta City Centre, Gambir, Jakarta.

Penghargaan diserahkan Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf RI, sekaligus Ketua Dewan Pengawas PT. Produksi Film Negara (PFN), Fadjar Hutomo.

Hendarti Darmawan perempuan asal Desa Balai Kuraitaji, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota Pariaman menceritakan dirinya masuk sebagai penulis 10 cerita terbaik dari 500 peserta dan telah melakukan 4 tahapan seleksi dari seluruh Indonesia.

“Lebih dari 500 orang mendaftar di tahap roadshow yang telah terselenggara dari Juli – Agustus dengan total 336 submisi pitch deck ide cerita yang masuk. Dari angka tersebut, di tahap inkubasi online tersaring 100 ide cerita terbaik yang diberikan beragam materi dan penugasan dari para experts,” jelasnya, Sabtu (26/10).

Yeyen juga menerangkan, melalui serangkaian inkubasi online dan kurasi ketat, September akhirnya tersaring menjadi 50 naskah dan kemudian tersaring lagi menjadi 10 naskah terbaik dari 20 peserta yang berhak diberangkatkan ke Jakarta untuk mengikuti inkubasi offline hingga demoday kepada para stakeholders di industry, untuk dipresentasikan pada Showcascene 2024.

“Alhamdulillah, saya bersama peserta Servita Ramadhianti dari Balikpapan (Kalimantan Timur), membuat cerita berjudul Dua Ratu, sehingga berhasil masuk 10 naskah terbaik. Seharusnya, penghargaan ini diserahkan Pak Sandiaga Uno. Tetapi karena sudah ganti menteri, diwakilkan Pak Fadjar Hutomo selaku Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf RI, dan sinopsis cerita saya juga telah tercatat secara hak cipta,” ungkapnya.

Sementara itu Pj Walikota Roberia mengapresiasi pencapaian warga Kota Pariaman ini yang telah mengharumkan nama daerah di ajang nasional, dan dapat bersaing dengan talenta lainya dari seluruh Indonesia.

“Kami mengapresiasi kesuksesan Yeyen di ajang Masterclass Pengembangan Skenario Original Series 2024 oleh Kemenparekraf RI. Semoga hal ini dapat ditiru oleh generasi muda lainya asal Kota Pariaman. Kami selaku pribadi dan atas nama pemerintah daerah mengucapkan terimakasih, karena sudah mengharumkan nama Kota Pariaman,” tutupnya.

Program ini merupakan inisiasi dari pemerintah khususnya Kemenparekraf RI, melalui Direktorat Aplikasi, Permainan, Televisi dan Radio, untuk menjembatani kebutuhan industri akan konten dan ide cerita dengan talenta baru dari seluruh nusantara, dalam rangka mendukung ekosistem ekonomi kreatif, dan tahun 2024 ini merupakan tahun kelima dilaksanakan sejak dimulai 2020.

Sasaran output penyelenggaraan Masterclass Pengembangan SCENE secara umum adalah, produk kreatif berupa naskah skenario yang berkualitas dan potensial di industri, dan para talenta penulis skenario baru, yang siap masuk industri. (agus)