Pasaman – Masyarakat di Nagari Panti Selatan, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman, menyampaikan aspirasi mereka kepada Mahyeldi, yang baru-baru ini berkunjung ke wilayah tersebut.
Masyarakat berharap agar akses jalan menuju ladang di kawasan hutan sosial segera diperbaiki untuk mendukung usaha produktif di daerah itu.
Yuspardi, pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), menyampaikan bahwa akses jalan yang layak sangat diperlukan untuk meningkatkan hasil perkebunan masyarakat.
“Kami, mewakili warga, meminta kepada Mahyeldi jika terpilih kembali untuk memperhatikan akses jalan ladang yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” ujarnya.
Akses tersebut, menurut Yuspardi, akan sangat membantu pengelolaan lahan hutan sosial yang beralih fungsi dari hutan lindung menjadi sumber usaha ekonomi baru bagi masyarakat setempat.
Dia menambahkan bahwa pembangunan jalan menjadi permintaan yang umum dari berbagai elemen masyarakat demi menunjang aktivitas ekonomi mereka.
Dalam kunjungannya, Mahyeldi mengapresiasi atas dukungan masyarakat Panti Selatan terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) lalu.
Dia menyatakan komitmennya untuk membantu menyampaikan aspirasi warga melalui anggota DPRD Pasaman agar akses terhadap program pembangunan semakin terbuka.
Mahyeldi juga mengakui bahwa potensi hutan sosial di Panti Selatan sangat besar dan berharap kawasan ini bisa dikembangkan menjadi lokasi usaha bagi masyarakat melalui kegiatan produktif seperti perkebunan dan peternakan.
“Pemanfaatan hutan sosial diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Namun, ia juga menekankan pentingnya pengelolaan secara berkelompok. “Pemanfaatan lahan hutan sosial harus dilakukan secara teratur dan profesional melalui kelompok tani agar hasilnya lebih efektif dan terarah,” tambah Mahyeldi.
Masyarakat Panti Selatan menyambut baik gagasan ini dan berharap agar pembangunan akses jalan ladang dapat segera terealisasi untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakat di kawasan tersebut. (r)
