Wakil Menteri Dikdasmen Motivasi Santri di Pesantren Kauman Muhammadiyah

Wakil Menteri Pendidikan Republik Indonesia, Dr. Fajar Riza Ul Haq, M.A mengunjungi Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, Sabtu 14 Desember 2024. (ist)

PADANG PANJANG – Wakil Menteri Pendidikan Republik Indonesia, Dr. Fajar Riza Ul Haq, M.A melakukan kunjungan ke Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang, Sabtu (14/12/2024). Kehadiran Wamen disambut hangat oleh para santri, guru, dan pimpinan pesantren.

Dalam kunjungannya, Fajar Riza Ul Haq berbagi cerita inspiratif mengenai perjalanan hidupnya. Ia menceritakan bagaimana perjalanan pendidikan dan pengalaman hidupnya membentuk dirinya hingga mencapai posisi sebagai Wakil Menteri Pendidikan. Kisah itu menjadi motivasi tersendiri bagi para santri dan guru yang hadir.

Selain berbagi pengalaman hidup, Wamen juga menekankan pentingnya menuntut ilmu dan mengembangkan soft skill. Menurutnya, ilmu pengetahuan yang kuat perlu dilengkapi dengan kemampuan seperti komunikasi, kolaborasi, dan adaptasi untuk menghadapi tantangan dunia modern.

“Santri tidak hanya dituntut untuk memahami ilmu agama dan akademik, tetapi juga harus memiliki soft skill yang akan membantu mereka bersaing dan sukses di masa depan,” ujarnya.

Sebagai bagian dari motivasi, Wamen membagikan empat tips sukses yang dapat diterapkan oleh para santri dalam kehidupan sehari-hari, yaitu mandiri, jujur, percaya diri dan mudah beradaptasi. Mandiri adalah berani mengambil tanggung jawab dan tidak bergantung pada orang lain. Jujur dalam artinya menjunjung tinggi nilai kejujuran dalam setiap tindakan. Percaya diri adalah meyakini kemampuan diri sendiri dalam menghadapi berbagai situasi serta mudah beradaptasi adalah cepat menyesuaikan diri dengan perubahan dan tantangan yang ada.

Ia berharap, dengan menerapkan nilai-nilai tersebut, para santri dapat tumbuh menjadi individu yang tangguh, berkarakter, dan siap memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Kunjungan diakhiri dengan sesi dialog interaktif antara Wakil Menteri dengan para santri. Para santri diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi langsung. Kegiatan tersebut menjadi momen berharga bagi para santri untuk mendapatkan wawasan dan motivasi dari salah satu tokoh pendidikan nasional.

“Pesantren adalah tempat lahirnya generasi unggul yang mampu membawa perubahan. Tetap semangat menuntut ilmu dan jadilah generasi yang membawa manfaat bagi masyarakat,” pesannya. (rn/rel)