LUBUK SIKAPING – Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Nasrul Abit urung mengunjungi lokasi bencana di Mapat Tunggul Selatan, Kabupaten Pasaman, Jumat (21/2/2020). Helikopter yang ditumpangi diterpa angin kencang.
Helikopter tersebut harus kembali mendarat di GOR Tuanku Imam Bonjol, Pasaman, karena tidak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan.
“Kita sudah coba menuju Mapat Tunggul Selatan dengan helikopter, namun karena cuaca buruk dan helikopter tidak bisa ke sana, kami minta maaf kepada warga Mapat Tunggul Selatan karena tidak jadi sampai ke sana,” ujar Nasrul Abit Jumat (21/2), di GOR Tuanku Imam Bonjol, Pasaman, dengan kecewa.
Sebelumnya, Wagub menaiki helikopter BNPB untuk meninjau langsung lokasi terdampak bencana, yang sulit dilalui kendaraan. Nasrul Abit berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau sekitar pukul 08.00 WIB.
Diketahui, ikut dalam rombongan itu, Kalaksa BPBD Sumbar, Kadis PUPR Sumbar, Perwakilan Korem (red-Kolonel Mukmin, Perwakilan Polda (red-Kombes Tafianto), Kepala UPT BNPB Wilayah Sumatera, Sekdakab Pasaman, dan Kalaksa BPBD Pasaman.
Dalam kunjungannya itu, Nasrul Abit menyerahkan bantuan di GOR Tuanku Imam Bonjol Pasaman kepada Sekda Pasaman dengan rincian Rp250 juta dari BNPB, Rp75 juta dari BPBD Sumbar, beras sebanyak 8,190 kg dari Dinas Pangan Sumbar dan ditambah bantuan logistik lainnya dari Dinas Sosial. (rel)