LUBUK SIKAPING -Ternyata, Labor yang ada di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) apabila dimanfaatkan dengan baik, bisa mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) suatu daerah.
Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pariaman berusaha menjajaki kerjasama labor dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasaman. Kedatangan BLH Kota Pariaman disambut baik Kepala DLH Pasaman, Rosben Aguswar, Kamis (27/2).
Kepala BLH Kota Pariaman, M. Sukri mengatakan kedatangannya ke Pasaman untuk menjajaki kerjasama dengan DLH Pasaman yaitu kerjasama mengenai labor.
“Kami dari BLH Kota Pariaman telah memanfaatkan labor sekitar lima tahun. Alhamdulillah 2019 telah dapat menambah PAD Kota Pariaman berkisar 450 juta. Tahun 2020, Kami ditantang untuk menjadikan PAD Labor menjadi 1 miliar,” terang Sukri.
Kepala DLH Pasaman, Rosben Aguswar gembira dengan penjajakan kerjasama labor oleh BLH Kota Pariaman. Pasaman memang telah memiliki labor sejak 2008 lalu, namun belum berfungsi sebagaimana mestinya.
Mengenai niat baik BLH Kota Pariaman akan dibicarakan terlebih dahulu dengan Bupati Pasaman. Sejak Juni 2019 lalu, kita sudah berusaha menjajaki kerjasama labor dan Desember 2019 telah “diluncurkan dengan salah satu labor Unand. (hendra)