LUBUK BASUNG – Kondisi Gedung SMA Muhammadiyah Lubuk Basung terancam ambruk. Karena aliran sungai dekat sekolah terus mengikis tanah disamping gedung yang ada.
“Jika tidak segera ditangani akan berdampak ambruk dan siswa tidak lagi nyaman mengikuti proses belajar mengajar (PBM) di lokasi tersebut, “kata Kepala SMA Muhammadiyah Lubuk Basung Efinovita, Rabu (18/3).
Karena itu pihaknya berharap kepada pemerintah atau lembaga terkait agar ikut berpartisipasi membantu pembangunan dam aliran sungai yang di dekat gedung.
Sebelumnya kondisi seperti ini sudah disampaikan kepada pemerintah provinsi, akan tetapi belum direspon positif untuk perbaikan atau pembangunan pondasi sepanjang aliran sungai yang ada.
Ke depan pihaknya juga akan terus berusaha menyampaikan informasi ini kepada pihak lainnya, supaya gedung sekolah tetap terjaga dengan baik dan tidak rusak karena pengikisan air sungai setiap harinya.
Terkait dengan hal itu Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Agam Alfiandri juga berharap kondisi ini tidak dibiarkan seperti saat ini dan dibutuhkan perhatian khusus untuk perbaikan di masa selanjutnya. Supaya sarana dan prasarana sekolah tetap aman dan siswa juga ikut nyaman mengikuti PBM setiap waktu belajar.
“Kita ikut prihatin dengan kondisi seperti ini, karenanya kita juga berharap respon pemerintah dalam mendukung kesuksesan PBM di sekolah ini, “katanya.
Semoga bantuan dari pemerintah yang dilakukan tersebut, akan dapat menyelamatkan fasilitas yang ada. Dan siswa yang mengikuti pendidikan tidak merasa terganggu dengan pengikisan air sungai secara terus menerus. (mursyidi)
