PADANG – Sempat dikabarkan akan tetap beroperasi hingga 31 Maret 2020, penerbangan Air Asia dari Bandara Internasional Minangkabau ke Malaysia dan sebaliknya akhirnya dibatalkan. Keputusan yang diambil Manajemen Air Asia tersebut lebih mempertimbangkan penerapan lockdown oleh Pemerintah Malaysia.
Hal itu disampaikan Station Manajer Air Asia Indonesia Cabang Bandara Internasional Minangkabau, Dedy Admaja kepada Topsatu.com tadi malam.
“Penerbangan ke Malaysia dari 19 Maret hingga 31 Maret kita batalkan,”kata Dedy.
Sebelumnya, Eksekutif General Manager (EGM) PT Angkasa Pura Cabang BIM,Yos Suwagiono menyebutkan penerbangan Pesawat Air Asia dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) ke Kualalumpur tetap beroperasi karena mempertimbangkan keberadaan warga kedua negara, dimana pada Kamis (19/3/2020) ini direncanakan akan tetap beroperasi normal, yakni tiga kali dalam satu hari.
Selanjutnya akan berlangsung empat kali dalam satu Minggu hanya satu kali penerbangan. “Ini dilakukan untuk bisa mengangkut warga Sumatera Barat (Sumbar) yang ada di Malaysia dan warga negara Malaysia yang ada di Sumbar,” katanya.
Namun, tadi malam, Manajemen Air Asia memutuskan membatalkan seluruh penerbangan dari dan ke Negeri Jiran itu. “Untuk selanjutnya, kami akan lihat perkembangan,” ulas Dedy. (yuni)
