Padang  

Lima Hari Tutup, Pasar Raya Padang Kembali Buka

Padang-Dinas Perdagangan Padang memastikan pasar raya kembali beroperasi seperti biasa, setelah penutupan lima hari, Sabtu (25/4).

Sebelumnya, Pasar Raya Padang ditutup lima hari hingga Jumat (24/4), untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 yang ada di pasar raya.

“Kita kembali membuka pasar raya untuk esok hari. Selama dibukanya pasar raya ini, kita tetap melakukan pengawasan di sana,” kata Kepala Dinas Perdagangan Padang, Endrizal, kepada Singgalang, Jumat (24/4).

Endrizal mengatakan, selain itu, saat pembukaan pasar raya ini, pihaknya tetap mengedepankan protokol kesehatan dan aturan PSBB.

“Kita kasih jarak, antara pedagang dengan pedagang lainnya. Khusus untuk pedagang kaki lima kita tetap memberlakukan jaga jarak ini,” ujar Endrizal.

Saat ditanyakan, apakah dinas perdagangan akan menerapkan pola seperti di Vietnam, untuk PKL, Endrizal menjawab, pihaknya tidak meniru dengan pola seperti pasar di Vietnam.

Sebab, jumlah PKL di pasar raya lebih banyak di Vietnam. “Kita di pasar raya, ada 1.500 PKL. Sementara di Vietnam berkisar 500 PKL. Jadi tidak bisa kita terapkan. Selain itu, apabila kita menerapkannya, akan memakan badan jalan. Jadi, akan timbul lagi persoalan baru,” katanya.

Terakhir Endrizal mengatakan, kepada seluruh pedagang yang berjualan di pasar raya, diharapkan tetap mengedapankan protokol kesehatan covid-19 dan mematuhi aturan PSBB.

“Jadi selama dibuka, pengawasan diperketat. Baik itu kepada pedagang maupun pembeli,” ujarnya.

Untuk lebih mengoptimalkan pengawasan kepada seluruh pedagang di pasar raya, pihaknya telah berkoordinasi dengan Satpol PP Padang, untuk pendirian dua posko pengawasan ini.

“Jadi kemarin kita sudah ada komunikasi dengan Satpol PP. Sekarang lebih memantapkan lagi, dimana lokasi pendirian posko pengawasan ini. Kita berharap dengan adanya pengawasan yang ekstra ketat dan kesadaran masyarakat, diharapkan wabah ini bisa segera berlalu,” tutupnya. (109)