PARIAMAN – Satu rumah plus toko di Kelurahan Lohong , Kecamatan Pariaman Tengah, Rabu (3/6) sekira pukul 3.45 WIB, ludes dimamah si jago merah. Dugaan sementara, api berasal dari korsleting aliran PLN.
Kabid. Damkar, Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Pariaman, Raswan Azmi mengatakan dari peristiwa itu, pemilik rumah Asna (80) mengalami kerugian lebih kurang Rp500 juta. Isi rumah juga ikut terbakar.
Dikatakan Raswan petugas Pemadam kebakaran Kota Pariaman, begitu dapat informasi langsung menuju Tempat Kejadian Peristiwa (TKP). Mobil Damkar Kota Pariaman diturunkan tiga unit dan tiga unit lagi mobil Damkar Padang Pariaman.
Diungkapkannya, setiba di TKP Mobil Damkar dan petugas berjibaku memadamkan api. Terlebih lagi mengantisipasi api jangan sampai merembes ke rumah yang berdekatan. ” Sekitar dua jam petugas dengan mobil Damkar memadamkan api”, ucapnya.
Dalam peristiwa itu, tidak ada korban jiwa, namun seluruh isi dalam toko dan rumah tidak bisa diselamatkan. Asal api pertama kali diketahui di depan rumah, langsung menjalar ke bagian lainnya.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Pariaman, AKP. Syafruddin. L menambahkan kejadian berawal pada saat Resmin dan Sari sedang tidur di rumah korban Asna. Mereka mendengar suara letusan yang berasal dari dalam toko yang berdampingan dengan dinding kamar tidurnya.
Kemudian Resmin keluar dari kamar dan membuka pintu toko tersebut dan melihat api sudah membakar kulkas yang berada dalam toko. Resmin berupaya memadamkan api tersebut, namun api dengan sudah dulu membesar dan membakar seluruh isi dalam toko dan rumah korban juga ikut terbakar.
Setelah api sudah membakar isi rumah dan toko korban baru lah datang tiga unit mobil pemadam kebakaran. Api bisa di padamkan sampai pukul 05.30. (agus)