PADANG PANJANG – Tim Surveillance Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang (DKK) terus bergerak melakukan Tracing dan Swab kepada masyarakat yang kontak dengan mantan Wakil Walikota Padang Panjang dan istri “M” dan “A”, pasca dinyatakan positif corona. Hingga hari Ini, Kamis, (25/6), tracing dan swab mencapai lebih dari 200 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Padang Panjang, H. Nuryanuwar menjelaskan, sejak hasil lab Unand diumumkan, Senin dini hari, esoknya, Selasa, (23/6) Tim Surveilance bergerak cepat melakukan tracing.
Kadis Nuryanuwar merinci pada Selasa (23/6), ada 86 orang yang di tracing dan di swab, Rabu, (24/6), 68 orang yang di Tracing dan di Swab, dan pada Kamis, (25/6) sekitar 50 orang yang diswab, sehingga totalnya menjadi 204 orang. Hasil Swab dikirim satu hari kemudian.
Kadis DKK menyampaikan bagi yang merasa ada kontak untuk melapor. “Bagi yang merasa ada kontak dengan yang bersangkutan agar melaporkan ke Dinas Kesehatan Kota dan Puskesmas terdekat dan membatasi kontak untuk di swab dan kalau mau karantina juga bisa dilaporkan,” katanya.
Nuryanuwar menghimbau agar masyarakat Kota Padang panjang tetap waspada dan mematuhi Protokol Kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan. (jas)