PADANG – Belasan orang tua siswa yang tidak diterima dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) datangi SMA Negeri 5 Padang, Balai Baru, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Kamis (16/7).
Kedatangan para orang tua tersebut, disambut Kepala SMA Negeri 5 Padang, Camat Kuranji, Kapolsek Kuranji, serta Danramil Kuranji.
Sebelum bertemu kepala sekolah, belasan calon wali murid berada di luar gerbang sekolah. Mereka terlihat membawa map yang berisi syarat syarat mendaftar di sekolah itu. Bahkan, gerbang sekolah juga sempat digembok
Sekretaris Forum Komunikasi Anak Nagari, Indra Mairizal mengatakan, kedatangan orang tua siswa menuntut supaya permintaan orang tua agar anaknya bisa sekolah di SMA Negeri 5 Padang bisa diakomodir. Menurutnya, masih banyak anak yang di sekitar sekolah tidak tertampung oleh SMA.
“Di sini hanya sekitar radius 1,8 kilometer yang bisa diterima, sementara wilayah dan kepadatan penduduk di Kecamatan Kuranji tidak sebanding dengan daya tampung,” katanya di SMA Negeri 5 Padang, Kamis (16/7).
Ia mencontohkan, untuk Kelurahan Gunung Sarik saja jumlah penduduknya mencapai 18 ribu jiwa, bisa dibayangkan berapa jumlah anak yang akan duduk di bangku SMA tahun ini.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 5 Padang Yeni Putri mengatakan, pihaknya belum mendapatkan solusi atas aspirasi orang tua siswa.
“Kita belum dapat solusi, karena para orang tua ingin anaknya masuk ke sini. Ini akan kita bawa ke Dinas Pendidikan untuk dibicarakan hal ini, bagaimana jalan keluarnya,” katanya. (gv)
