PADANG PANJANG – Mutiara Adinda Rahma, siswi SMAN 2 Padang Panjang mendapat kehormatan untuk menghadiri peringatan 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang, 1-9 Juli 2018 di Jepang. Ia diundang bersama 60 pelajar SLTA se-Indonesia.
“Sesuai tahun peringatannya, ada 60 pelajar Indonesia yang diundang. Dari Sumbar ada 5 orang, satu diantaranya Mutiara Adinda Rahma,” kata Kepala SMAN 2 Padang Panjang, Hendra Arinal kepada Singgalang ketika melepas siswanya itu, Jumat (29/6) lalu di ruangan kerjanya.
Hendra yang didampingi guru pengajar bahasa Jepang di SMAN 2, Sofyan menjelaskan, sekolah yang mendapatkan kehormatan itu adalah sekolah yang mengajarkan bahasa Jepang. Pihak sekolah-sekolah tersebut kemudian diwawancarai Japan Foundation, lalu ditetapkan 60 sekolah yang berhak mengutus siswanya.
“Setelah sekolah kita terpilih, kita kemudian yang menyeleksi siswa yang mendapatkan kehormatan itu. Kriteria utamanya kemampuan berbahasa Jepang, kemudian dipertimbangkan prestasi sekolah, tes kesehatan dan izin orangtua,” jelasnya.
Mutiara Adinda Rahma, siswi Kelas XII IPA 5 kemudian terpilih, karena selain memiliki kemampuan bahasa Jepang baik, juga meraih juara umum dalam bidang akademis.
“Alhamdulillah, ini rahmat Allah yang luar biasa bagi saya. Saya tak pernah menyangka, saya terkejut ketika saya terpilih. Saya senang dan gembira,” kata Dinda, panggilan akrab Mutiara Adinda Rahma.
“Saya akan memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, khususnya untuk memperdalam bahasa dan budaya Jepang,” sambung anak bungsu dari Masrizal (pengawas di Batipuh dan X Koto) dan Andriani (guru SDN 13 Balai-Balai) itu. (jas)