Kunjungi Korban Gempa, Kapolres Solok Serahkan Sembako

AROSUKA- Kaba buruak hambauan. Falsafah Minang itu benar-benar diwujudkan oleh Kapolres Solok AKBP Ferry Irawan S. IK. Begitu mendengar adanya korban gempa bumi, orang nomorsatu di wilayah hukumnya itu spontan meninjau korban sebagai bentuk kepedulian.

Musibah gempa yang nyaris meluluh-lantakkan sebagian bumi Kabupaten Solok, selain merenggut nyawa warga Rawang Batang Barus, kecamatan Gunung Talang, Bustami Buyuang (63),
gempa juga merusak puluhan rumah penduduk yang bermukim di Lubuak Selasih dan kawasan Kecamatan Danau Kembar.

Kehadiran Kapolres Solok AKBP Ferri Irawan beserta rombongan Bayangkari, Minggu (22/7), mengantarkan bantuan makanan kepada sejumlah korban di Dusun Rawang Lubuak Selasih.
Salah seorang korban yang rumahnya rata akibat gempa, Bainar (50), dengan suara rendah mengaku takjub atas kepedulian Kapolres.

Informasi yang dirilis Paur Humas Polres Solok Bripka Endi Yance mengungkapkan, selepas di dusun Rawang, Kapolres bersama Waka Polres Solok Kompol Imanuel Lase, Kabag Sumda Polres Solok Kompol Ahwazi.Sag, Kabag Ops Kompol Yuswawi, Kasat Binmas AKP Jumadi, Kasat Lantas Iptu Baiful, Kasat Sabhara Iptu Darmansyah, bertolak menuju
Jorong Kapalo Danau Dibawah Nagari Simpang Tanjung Nan IV kecamatan Danau Kembar.

Di sana, Kapolres Solok menyerahkan bantuan Sembako kepada sejumlah korban gempa.

“Ini sebagai bentuk wujud empati kami kepada warga yang menjadi korban gempa. Mudah-mudahan bermanfaat, meski nilainya tidak seberapa,” papar Ferry Irawan.

Sekurangnya ada 15 korban yang menerima bantuan sembako. Mereka berusaha mengembangkan senyuman di antara duka yang menimpa.

“Kunjungan Pak Kapolres membangkitkan semangat kami. Mudah mudahan kami mampu mengatasi musibah ini,” ungkap Usaman (39 ) korban yang berdomilisi di Jorong
Kapalo Danau Bawah, Kecamatan Danau Kembar.

Jamirus (36), warga Jorong Galagah Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti mengalami kerusakan rumah dengan kerugian puluhan juta.

“Ada belasan rumah yang rusak akibat gempa,” ujarnya.

Kondisi yang sama dialami Safri (56), Dedi Arianto (45) dan Adril Jaya Putra (30), warga jorong yang sama, Galagah Alahan Panjang. Kala dijumpai, para korban gempa ini masih belum melakukan aktivitas harian. Dalam suasana berduka, korban sontak kaget ketika disambangi rombongan Polisi dari Arosuka. ” Terimakasih Pak Kapolres,” kata Safri menerima bingkisan sembako. (rusmel)