PADANG ARO – Potensi budaya dan keasrian kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG) yang dimiliki Solok Selatan, mendapat perhatian mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand), Padang.
Ditarget, sekitar 500 mahasiswa akan melakukan kegiatan studi terkait ragam budaya di daerah Sarantau Sasurambi tersebut.
“Solsel menjadi pilihan kami untuk menggelar kegiatan Aesculapius Tents (AT), dalam rangka Dies Natalis FK Unand ke-63, serta pengamalan Tri Darma Perguruan Tinggi. Adapun rencana kegiatan akan dilaksanakan 28-30 September nanti.
Adapun kegiatan nanti akan berpusat di kawasan Seribu Rumah Gadang (SRG),” kata Dekan Fakultas Kedokteran Unand Padang, Dr. Wirsma Arif Harahap, saat melakukan dialog dengan Asisten II Sekdakab. H. Epli Rahmat, Kadis Kesehatan, H. Novirman, Kadis Parbud Solsel, Harry Trisna, Kabag Umum, Richi Amran, Kabag Humas dan Protokol, Firdaus Firman. di Padang Aro, Jumat (24/8).
Wirsma Arif Harahap menilai perkembangan budaya di Solsel menonjol, terutama keunikan yang dimiliki kawasan SRG. Pihaknya bakal menempatkan sekitar 500 mahasiswanya untuk mempelajari budaya asli Minang yang yang termaktub dalam kawasan tersebut.
Ditambahkannya, selain pengabdian lapangan, pada puncak Dies Natalis FK Unand nanti, juga bakal digelar pelayanan kesehatan gratis masyarakat di kampus tersebut. Dilakukan untuk mendeteksi dini beragam penyakit tidak menular yang dialami masyarakat.
Sementara itu, Asisten II bidang Perekonomian Setkab Solsel, Epli Rahma mengatakan, Pemkab Solsel menyambut baik rencana penempatan mahasiswa FK Unand itu untuk menggelar kegiatan AT di SRG. (af)