BATUSANGKAR – Dua gelombang musibah kebakaran melanda Kabupaten Tanah Datar, Sabtu (24/10) ini. Musibah pertama sekira pukul 03.45 WIB dan musibah kedua pukul 12.50 WIB.
Kasi Keselamatan Kebakaran pada Dinas Satpol PP dan Damkar Tanah Datar Fauzi Arifin menjelaskan, begitu mendapat informasi adanya musibah kebakaran, pihaknya langsung menurunkan tim pemadam dengan armada lengkap.
Peristiwa pertama, ujarnya, menghanguskan satu unit gudang barang bekas milik Ujang (60) di Dusun Tuo Nagari Limo Kaum. Kerugian dalam peristiwa ini ditaksir mencapai angka Rp1 miliar. Selain barang buruak, dalam peristiwa ini juga ikut terbakar satu unit truk BA 8953 AF dan dua unit mesin penghancur barang bekas.
‘’Alhamdulillah, berkat kerja keras tim pemadam dan dukungan masyarakat, api dapat dipadamkan total sekira pukul 05.15 WIB. Sulitnya menjinakkan api karena banyaknya material barang bekas yang mudah terbakar, ditambah dengan sumber air yang cukup jauh dari Tempat Kejadian Peristiwa (TKP),” jelasnya.
Empat unit armada pemadam diturunkan ke lokasi, harus bolak-balik untuk jarak yang cukup jauh mengisi air. Sedangkan personil pemadam yang diturunkan, jelasnya, sebanyak 20 orang.
Sementara itu sekira pukul 12.50 WIB, api kembali mengamuk. Kali ini menghanguskan satu unit rumah gadang dan satu unit rumah permanen. Rumah gadang tercatat milik Dt. Gindo Marajo di Jorong Koto Tuo Nagari Salimpauang, dan satu rumah permanen minil Bahrizal (58) warga Rimbo Panjang.
‘’Kerugian ditaksir mencapai angka Rp500 juta. Di sini, kita menurunkan empat unit armada pemadam. Untuk penyebab pasti musibah, saat ini dalam penyelidikan pihak berwenang,’’ katanya.(mus)
