PADANG – Setelah 45 hari dilantik, Gubernur Mahyeldi bergerak cepat mewujudkan visi misinya. Dalam waktu dekat Mahyeldi akan menuntaskan pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru.
Untuk menuntaskan proyek tol Padang-Pekanbaru tersebut Gubernur Mahyeldi sudah berkoordinasi dengan bupati-walikota daerah yang dilalui tol. Tak kurang dari 10 kali dirinya menggelar rapat dengan bupati/walikota untuk tol tersebut.
“Kita sudah berhasil memastikan anggaran 427 juta dolar Amerika guna pembangunan terowongan di Limapuluh Kota pada Badan Perencanan Pembangunan Nasional (Bappenas),”sebutnya saat berkunjung ke Singgalang, Selasa (7/4/2021) malam.
Meski ada sejumlah masalah beberapa titik, mantan Walikota Padang ini berjanji akan menuntaskan pembanguna proyek tersebut. Syaratnya, semua koordinasi langsung dengan Pemprov Sumbar. Tidak ada yang langsung turun ke masyarakat.
Dikatakannya, dirinya mendapatkan dua pesan dari Presiden Joko Widodo. Pertama menuntaskan pembangunan tol Padang-Pekanbaru, kemudian menuntaskan program penanganan covid-19.
“Untuk tol ini, penuntasannya dilakukan selama masa jabatan Presiden, ini adalah program nasional,”ujarnya.
Sementara, untuk 100 hari kerja, pasangan Mahyeldi-Audy Joinaldi menuntaskan Rencana Pembangunan Menengah Daerah (RPJMD). Kemudian memberikan suntikan modal bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan mensubsidi bunga dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) 6 persen.
Dalam kunjungan ke Redaksi Harian Singgalang, Selasa (6/4) Gubernur Mahyeldi mengakui dalam satu bulan 11 hari tersebut dirinya belum bisa bekerja banyak. Salah satunya rapat-rapat dan kunjungan kementrian-kementrian. (humas.sumbar*)