LUBUK SIKAPING – Diserang hama tikus, puluhan hektare padi milik para petani di Jorong Tanjung Alai, Nagari Ganggo Hilia, Kecamatan Bonjol terancam gagal panen.
“Minggu ini merupakan jadwal dipanennya padi para petani. Namun karena diserang hama tikus, kami terancam gagal panen,” kata Abil (45), salah seorang petani di kawasan Tanjung Alai, Minggu (15/12).
Diakui Abil, selama ada serangan hama tikus dua tahun terakhir, serangan baru-baru ini merupakan yang paling ganas. Buktinya serangan juga menimpa para petani di Kecamatan Bonjol hampir menyeluruh.
Tidak itu saja, diakui Abil, serangan hama kali ini sangat susah diberantas. Tikus-tikus tersebut seakan tidak mempan ketika dibasmi petani dengan obat hama yang ada.
“Hingga prustasinya kami dibuatnya. Kami berharap pemerintah nagari atau kabupaten membantu kami membasmi hama ini,” kata Abil.
Lebih lanjut, Abah, (60), petani lainnya menambahkan, selain serangan hama, padi yang telah masak juga terancam gagal panen dikarenakan tingginya curah hujan. Kawasan sawah yang seharusnya kering saat dipanen tergenang air hujan.
Diakui abah, jika dibiarkan diserang hama dan tingginya curah hujan hal ini bisa menimbulkan panen yang gagal total. Untuk hal tersebut, Abah meminta agar instansi terkait yang bersangkutan dengan pengendali hama agar dapat membantu para petani. (can)