LUBUK BASUNG – Keikutsertaan Pemerintah Kabupaten Agam dalam Tour de Singkarak tahun depan akan dievaluasi kembali, karena tidak mampu memberikan kegembiraan kepada masyarakat secara maksimal.
Kekecewaan tersebut disampaikan saat mengawali kata memberikan sambutan pada acara penyerahan hadiah bagi pemenang TdS etape 5 tahun 2019 di lokasi Ambun Pagi Nuansa Maninjau, Rabu (6/11).
“Pelaksanaan TdS perlu dievaluasi , supaya iven TdS yang bertaraf internasional ini mampu menjadi sarana hiburan bagi masyarakat, “katanya.
Tentunya pihaknya meminta kepada panitia pelaksana iven agar dievaluasi setiap tahun. Yang jelas untuk Pelaksanaan TdS tahun ini dinilai tidak maksimal dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
“Kalau seperti ini pelaksanaannya, kami akan berpikir ulang untuk ikut serta lagi, ” katanya.
Selain itu juga disampaikan, keikutsertaan Agam dalam iven ini memberikan nuansa tersendiri dalam TdS, karena tanpa Agam, seperti gulai tanpa garam mengingat keindahan alam nya dan memberikan kesan tersendiri bagi yang menikmatinya.
Pihaknya berharap butuh penyelenggara yang lebih cerdas yang tahu kondisi masyarakat Sumatera Barat.
Dalam kaitan dengan hal itu Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit menyadari kekecewaan Bupati Indra Catri tersebut, dan pihaknya akan melakukan rapat evaluasi secepatnya terkait dalam penyelenggaraan iven internasional ini ke depan.
“Untuk mendapatkan izin iven tersebut cukup sulit, karena itu kita akan terus pertahankan agar pelaksanaannya lebih baik lagi, “katanya. (mursyidi)
