Padang -Ujicoba satu sisi tol seksi Padang-Sicicin, Minggu (15/12), ramai. Ini, wajar saja karena sudah menunggu 10 tahun.
Tol sepanjang 36 Km membentang bagai selendang dari sisi By Pass Duku, mengular sampai ke Sicincin sana.
“Satu sisi dulu, Pak,” ujar Branch Manager Jalan Tol Pekanbaru-Padang Jarod Seno Wibawa.
“Ini adalah langkah kita untuk mengantisipasi, mengevaluasi, untuk kesiapan pelaksanaan fungsional di Nataru 2024-2025,” tambahnya.
Kegiatan uji coba ini hanya berlangsung selama tiga jam, mulai pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB. Adapun ini jadi tol satu-satunya yang melintasi Sumatera Barat.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, mengimbau masyarakat untuk berhati-hati selama masa uji coba ini.
“Uji coba fungsional ini bertujuan memastikan kesiapan operasional ruas tol Padang–Sicincin. Kami berharap pengguna jalan tol mematuhi aturan lalu lintas, menjaga kecepatan maksimum 40 km/jam, dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat,” ujarnya.
Selama uji coba, sistem operasional tol akan menerapkan mekanisme one way dari Padang menuju Bukittinggi. Kendaraan yang ingin kembali ke arah Padang akan diarahkan melalui jalan arteri.
Adjib menambahkan bahwa setelah masa uji coba selesai, ruas tol akan difungsionalkan secara utuh dengan jam operasional 24 jam. Namun, pengoperasian resmi secara penuh masih menunggu arahan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) sebagai regulator.
“Kami juga mengimbau pengguna untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima, mematuhi rambu, dan melaporkan situasi darurat melalui Call Centre Tol Padang–Sicincin di 082210003770 atau mendapatkan informasi terkini melalui akun resmi kami di @HutamaKaryaTollRoad,” tutur Adjib.
Hutama Karya berharap kehadiran ruas tol ini dapat meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera Barat. (gv)