“Alek pacu jawi sudah bisa dilaksanakan secara rutin, namun Sabtu kemarin sempat absen karena sawah lokasi pacu banyak yang kering, namun Alhamdulillah hari ini bisa kita laksanakan lagi,” katanya.
Dikatakan A Dt. Andomo, antusias masyarakat cukup tinggi, karena alek ini juga menjadi ajang silaturahmi sekaligus hiburan bagi masyarakat.
“Insya allah, ke depan sesuai harapan kita semua, PORWI Tanah Datar bakal membuat agenda rutin untuk alek pacu jawi ini, karena tradisi budaya kita ini memang sudah
Tiga manfaat itu adalah menggairahkan peternakan sapi, menjadi destinasi wisata dan mampu membuka lapangan kerja atau menggerakkan perekonomian masyarakat,” katanya. (ydi)