PADANG – Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Sumbar ke XVI sulit untuk diujudkan tahun ini. Karena anggaran hibah untuk pelaksanaan Porprov tidak mencukupi.
Kondisi itu diakui Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar, Maifrizon, Selasa (12/9/2023).
Disebutkannya, sekarang alokasi anggaran untuk pelaksanaan Porprov tidak memadai.
Selain itu otoritas pelaksanaan Porprov berada pada Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni).
“Kalau pendapat saya lebih baik kita fokus untuk persiapan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) saja, karena menjadi salah satu tolak ukur untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) nantinya,” sebutnya.
Diakuinya, untuk melaksanakan Porprov setidaknya membutuhkan anggaran senilai Rp25 miliar.
Sementara anggaran yang tersedia di APBD awal hanya Rp5 miliar.
“Sepertinya untuk perubahan tidak ada tambahan. Agak sulit kita mewujudkan Porprov tahun ini,” ungkapnya.
Diungkapkannya, baru-baru ini ada pertemuan antar sekretaris daerah (Sekda) se-Sumbar untuk menggelar Porprov.
Namun, hasil pertemuan tersebut tidak jelas.
“Hasil rapat itu kabarnya belum pasti, kebetulan saya tidak bisa hadir, apakah Porprov tetap berjalan atau tidak,” katanya.
Diketahui, sebelumnya pada rapat kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Sumbar selama 2 hari, Sabtu (12/8) dan Minggu (13/8).
Dalam kesempatan itu Kota Padang Panjang dan Kota Padang siap menjadi tuan rumah Porprov XVI 2023. Rencananya Porprov digelar sekitar bulan November.(104)