PADANG – Hujan yang mengguyur Padang, Selasa (20/3/2018) pagi, mengakibatkan sepuluh titik pohon tumbang dan angin puting beliung di dua kecamatan. Akibat bencana tersebut, sejumlah rumah warga rusak ringan hingga sedang.
Saat ini BPBD bersama Dinas Sosial Padang tengah melakukan evakuasi dan memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban akibat bencana angin puting beliung.
“Untuk bencana angin puting beliung terjadi di dua kecamatan, Padang Utara dan Koto Tangah. Untuk Padang Utara, terjadi di Gunung Pangilun. Di sana 14 kepala keluarga (KK) menjadi korban,” kata Kasi Kedaruratan BPBD Padang, Sutan Hendra kepada Singalang.
Sutan Hendra mengatakan, untuk pohon tumbang tersebar di sepuluh titik, diantaranya, tiga di Jalan Khatib Sulaiman, dua di Jalan Sumatera, dua di Gunung Pangilun, satu di Taman Makam Pahlawan, dua di Aia Pacah.
“Untuk pohon tumbang ada menimpa rumah warga dan fasilitas lainnya. Namun, untuk korban jiwa sampai saat ini tidak ada,” ujar Sutan Hendra.
Angin puting beliung, pihaknya telah mendata, dimana di Gunung Pangilun, 14 KK menjadi korban. Untuk Koto Tangah, pihaknya masih melakukan pendataaan. “Yang jelas akibat angin puting beliung ini merusakkan rumah warga dari ringan hingga sedang,” ujarnya. (deri)