Sijunjung – Angin puting beliung melanda Jorong Basiku, Nagari Lubuk Taruk, Kecamatan Guguk Tarok, Kabupaten Sijunjung pada Rabu sore (18/12) sekitar pukul 17.00 WIB. Kejadian ini membuat warga panik dan berhamburan menyelamatkan diri.
Angin kencang tersebut menyebabkan beberapa pohon tumbang di permukiman warga. Kepala Jorong Padang Basiku, Zuriatman, membenarkan kejadian ini. Ia dan keluarganya juga sempat panik dan berusaha menyelamatkan diri dari amukan angin.
“Bencana angin puting beliung ini tidak memakan korban jiwa. Namun, empat rumah penduduk hancur akibat diterbangkan angin dan tertimpa pohon tumbang,” ungkap Zuriatman.
Rumah warga yang mengalami kerusakan berat akibat angin puting beliung tersebut milik Yamali Darma, Erni Yanti dan Yusri Yensi.
Warga yang terdampak untuk sementara ditampung di rumah penduduk lainnya yang berada dalam kondisi aman. Kerugian yang diakibatkan oleh bencana ini diperkirakan mencapai lebih dari Rp 50 juta.
Masyarakat setempat berharap agar pihak pemerintah melalui BPBD Sijunjung segera memberikan bantuan, mengingat kebutuhan mendesak yang mereka alami saat ini.
Kepala Pelaksana BPBD Sijunjung, Hendri Chaniago, dalam wawancaranya pada Kamis (19/12), menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan pendataan terkait kerugian yang ditimbulkan secara rinci dan akurat.
“Kami telah memerintahkan Kepala Jorong, Wali Nagari, dan Camat untuk membantu pendataan. Warga diimbau bersabar karena Pemkab Sijunjung pasti akan memberikan bantuan,” ujar Hendri.
Hendri juga mengingatkan warga untuk tetap waspada mengingat cuaca yang tidak menentu belakangan ini. Ia meminta masyarakat selalu bersiap menghadapi kemungkinan bencana alam berikutnya. (Bandi)