PD. PANJANG–Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang Panjang membagikan 6.000 masker kepada masyarakat pengguna jalan, Kamis (7/12) di Jalan Jenderal Sudirman. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi bahaya abu vulkanik dari erupsi Gunung Marapi yang menyebar hingga ke Kota Padang Panjang.
Pembagian masker ini turut dilakukan Penjabat Walikota Sonny Budaya Putra bersama Kepala BPBD Kesbangpol I Putu Venda dan jajaran. Para pengendara dan warga yang melintas diberikan masker dan diminta langsung memakainya.
Pj Walikota Sonny menyampaikan, pasca-erupsi Gunung Marapi beberapa hari lalu, Pemko setempat telah mengeluarkan imbauan demi keamanan dan kesehatan masyarakat. Abu vulkanik Marapi ditiup angin hingga menyebar ke Padang Panjang.
“Hari ini kita membagikan masker untuk masyarakat, sebagai sebuah gerakan menghadapi kondisi udara saat ini yang berdebu. Kita melihat saat ini abunya cukup tebal dan membahayakan. Perlu kita antisipasi bersama untuk menjaga kondisi kesehatan. Kita harap masyarakat kembali membiasakan memakai masker karena kondisi saat ini. Tidak perlu panik namun tetap waspada terhadap kesehatan tubuh,” imbaunya.
Dalam kesempatan ini, Sonny juga menyampaikan turut berduka atas musibah yang terjadi tersebut yang telah menimbulkan 23 korban meninggal dunia.
“Atas nama Pemko Padang Panjang dan masyarakat, kita turut berduka cita. Kita mendoakan, semoga Almarhum dan Almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” sampainya.
Dalam kesempatan ini juga dilakukan penyerahan masker kepada camat dan beberapa lurah di Kota Padang Panjang, untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat di wilayah masing-masing.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kesbangpol, Doni Rahman menambahkan, pembagian masker ini akan terus dilakukan untuk beberapa hari ke depan dengan lokasi diantaranya di depan Kantor BPBD Kesbangpol dan di Pasar Pusat. (Jas)