“Pada saat ini sudah ada 89 pelanggaran yang sedang kita proses, itu ada berupa laporan dari masyarakat dan ada juga temuan, kita akan proses secara cermat sesuai aturan berlaku,” terang Karnalis.
Ia juga menambahkan, Bawaslu bersama lembaga yang dibentuk terus bergerak menciptakan keadilan dan kebersihan jalannya pemilu.
Disisi lain Novrianto Ucok mengatakan, meskipun ada ketidak puasan masyarakat, maka solusi yang harus dicapai adalah komunikasi serta membangun harmonisasi dengan berbagai komponen masyarakat.
“Membangun kondusifitas negri pasca pemilu adalah membangun komunikasi dan harmonisasi pada semua komponen masyarakat, serta menggandeng kedua dalam menyampaikan ke publik, sehingga kondusifitas berjalan baik,” terang Novrianto.
Dia juga menambahkan, dalam sebuah negri yang kacau akan membuat masyarakat menjadi sulit, maka resikonya kemiskinan akan meningkat.
“Jika kodusifitas terganggu maka masyarakat juga akan susah, untuk itu perlu membangun kondusifitas demi kenyamanan masyarakat dalam beraktifitas,” tegasnya.
Acara latihan kemampuan yang diikuti berbagai komponen, baik mahasiswa, Jurnalis dan Kepolisian, berjalan baik serta lancar, juga diisi dengan tanya jawab. (*)