PADANG,- Sales Area Manager Pertamina Sumbar Narotama mengatakan, sejauh ini tidak ada pembatasan pembelian Pertalite dan Bio Solar di Stasion Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk semua kendaraan.
Hal itu disampaikan Narotama pada kegiatan silaturahmi dan sosialisasi tentang BBM di PWI Sumbar, Selasa 10/9-2024. Narotama dan anggotanya diterima oleh 25 orang wartawan termasuk pengurus PWI Sumbar dan ketuanya Widya Navies.
Sosialisasi itu diadakan berkaitan dengan isu pembatasan BBM dan kelangkaan BBM pada Oktober. Sebelum Narotama memberikan penjelasan ketua PWI Sumbar Widya Navies membuka dengan menyampaikan informasi bahwa makin santernya isu ditengah tengah masyarakat tentang kelangkaan dan pembatasan BBM.
“Tidak ada pembatasan, yang pasti pada bulan Oktober ini untuk pembelian BBM di semua SPBU Sumbar wajib pakai QR, jika punya QR, beli BBM Pertalite dan Bio Solar pasti dilayani ” kata Narotama.
Narotama menambahkan, untuk CC dan merk mobil tidak ada pembatasan. “Tak ada pembatasan pembelian Pertalite dan Solar karena CC dan merk mobil, mobil jenis apa saja silakan, tak ada pembatasan termasuk pembatasan nominal.
Yang pasti kata Narotama, karena sistem digitalisasi Pertamina, yang wajib itu hanya daftar QR. “Sekarang ayo daftar, ada helper di SPBU. Ada juga melalui media online. Tapi kita siap bantu, misalnya untuk wartawan dan anggota PWI dibantu daftarkan QR nya” kata Narotama yang disambut antusias oleh peserta sosialisasi.
Sosialisasi ini mendapat respon antusias pengurus PWI yang hadir, berganti ganti bertanya, mulai Sawir Pribadi, Junaidi Jarat, Syaiful Husen, M.Khudri , Nofriyanto, Syukri Umar dan Roni.
Para penanya kebanyakan menyampaikan informasi tentang keadaan aktual lapangan seperti antrian dan SPBU, kenakalan SPBU dan soal pendaftaran dangan My Pertamina.
“Satu tahun terakhir sudah 9 SPBU yang dapat sangsi ditutup 1 bulan dan banyak pula yang mendapat teguran keras dari Pertamina” kata Narotama. (MK)
